Jokowi Suruh Romy Umumkan Daftar Nama Cawapres Demi Apa

Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Ketua Umum DPP PPP, Romahurmuziy (kiri)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

VIVA – Ketua Umum PPP, Romahurmuziy menjelaskan alasan Jokowi memintanya mengumumkan nama-nama cawapres melalui akun Instagram miliknya @romahurmuziy. 

Mengenal JD Vance, Cawapres Trump yang Pandai Menulis Buku

"Karena Presiden @Jokowi ingin masyarakat tahu dan ikut menilai calon-calon pendamping Beliau di 2019 nanti," kata Romy dikutip dari akun Instagram.

Ia mengatakan, Jokowi tidak ingin publik dibuat bingung dengan berbagai isu serta survei-survei "pesanan" yang mengunggulkan tokoh tertentu.

Kalah di Pilpres 2024, Ini Kegiatan yang Bakal Dilakukan Mahfud Selanjutnya

"Karenanya nama-nama ini saya sampaikan langsung dari dan atas perintah Presiden," kata Romy.

Sebelumnya, Ketua Umum PPP, Romahurmuziy mengungkapkan 10 nama kandidat Cawapres Jokowi melalui akun @romahurmuziy. Ia mengatakan mengumumkannya atas permintaan Jokowi.

Pilpres Usai, Mahfud: Perjuangan Belum Berhenti

"Gambar di atas adalah 10 kandidat pendamping pak Jokowi. Sengaja saya umumkan ke publik atas permintaan Beliau sendiri untuk melihat respon masyarakat," kata Romahurmuziy melalui akun Instagram pada Selasa 17 Juli 2018.

Ia menjelaskan, pengumuman 10 nama ini merupakan tradisi baru yang dimulai Jokowi. Publik harus dibiasakan agar bisa menilai dan terlibat memberi feedback

"Dari figur politisi ada nama Airlangga Hartato (Ketua Umum Golkar), Muhaimin Iskandar (Ketua Umum PKB) dan Romahurmuziy (Ketua Umum PPP)," kata Romy.

Ia melanjutkan, dari unsur ulama ada nama KH Ma'ruf Amin dan Din Syamsuddin. Sedangkan dari figur teknokrat muncul nama Sri Mulyani dan Susi Pudjiastuti. 

"Kemudian dari figur akademisi muncul nama Prof Mahfud MD, dari fugur Purnawirawan TNI ada nama Jenderal Moeldoko dan terakhir dari figur pengusaha adalah Chairul Tandjung. Insya Allah tidak akan keluar dari 10 nama di atas," kata dia.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya