Bamsoet: Airlangga Mengajak SBY Gabung Dukung Jokowi
VIVA – Wakil Koordinator Pratama Partai Golkar, Bambang Soesatyo atau Bamsoet meminta tak ada spekulasi dan mengadu domba Parta Golkar dengan Joko Widodo. Ia memastikan, Partai Golkar tetap konsisten mendukung Jokowi, dengan atau tanpa kader Partai Beringin sebagai cawapresnya.
"Tapi harapan besar kita memang, wapres Pak Jokowi adalah Pak Airlangga. Semua kembali kepada Pak Jokowi untuk memilih. Karena, hanya beliau yang tahu siapa yang bisa mendampingi beliau lima tahun ke depan," kata Bamsoet di gedung DPR, Jakarta, Rabu 11 Juli 2018.
Menurutnya, pertemuan antara Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut hanya silaturahmi politik biasa saja. Saling menjajaki dan tidak menutup kemungkinan Airlangga justru mengajak SBY mendukung Jokowi.
"Jadi, jangan terlalu berspekulasi dibalik-balik. Justru, kita mengajak Pak SBY membangun bangsa bersama Pak Jokowi," lanjut Bamsoet.
Ia menjelaskan, Partai Golkar memang sedang merangkul pihak-pihak agar tensi politik mereda. Harapannya, pileg dan pilpres yang digelar serentak pada 2019, bisa dihadapi dengan kesejukan.
"Ya, kebetulan saja adanya batik biru. Kita mendukung sepenuhnya kepada Pak Jokowi untuk menentukan siapa yang akan mendampinginya. Apakah nanti kalau di luar partai ada nama Pak Mahfud MD, Pak Moeldoko, mungkin juga Pak Tito, Pak Syafruddin, mungkin ada bapak-bapak yang lain, termasuk Pak BG, ya monggo," kata Bamsoet.
Kemudian, ia menegaskan, Partai Golkar mempercayakan sepenuhnya pada Jokowi memimpin dua periode. Termasuk, memberikan kepercayaan sepenuhnya untuk menentukan wakilnya.
"Hanya doa, Partai Golkar adalah supaya wakilnya Pak Airlangga," kata Bamsoet.
Sebelumnya, Partai Golkar mendorong Ketua Umum Airlangga Hartarto sebagai cawapres Jokowi di Pilpres 2019. Nama Airlangga digadang-gadang masuk bursa cawapres yang sudah dikantongi Jokowi.