Namanya Masuk Bursa Cawapres, Puan: Capresnya Aja Belum Jelas
- Fajar GM/VIVA.co.id
VIVA – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, masuk dalam bursa kategori calon wakil presiden berdasarkan survei lembaga Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).
Meski tak masuk dalam kategori lima besar, Puan menjadi salah satu tokoh yang diriset survei itu yang mengacu pada informasi yang berkembang di media massa, pendapat elite, pembuat opini, maupun massa pemilih.
"Ya, kan, semuanya juga buat survei. Cawapres itu, kan, belum ada. Itu capresnya aja belum jelas yang mana," kata Puan di Jakarta pada Kamis malam, 5 Juli 2018.
Ketika ditanya apakah dia bersedia mendampingi Joko Widodo dalam Pemilu Presiden 2019, Puan mengaku masih menunggu permintaan dari partainya, PDIP. Sejauh ini, katanya, belum ada permintaan formal dari PDIP kepadanya.
Mengenai dukungan Tuan Guru Bajang atau Muhammad Zainul Majdi kepada Joko Widodo sebagai calon presiden, Puan menilai dukungan itu menunjukkan bahwa Jokowi memang diperlukan untuk melanjutkan dua periode.
"Alhamdulillah, kemudian ada aspirasi yang menyampaikan bahwa apa yang udah dilakukan pemerintah, oleh Pak Jokowi memang diperlukan dua kali—dua periode untuk menyelesaikan hal-hal yang jadi prioritas pemerintahan Pak Jokowi," ujarnya. (mus)
Puan Sebut Kenaikan PPN 12 Persen Amanat UU Tapi Harus Cermat
Puan Maharani mengatakan bahwa kenaikan PPN 12 persen merupakan amanat Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP).
