Jokowi Putuskan Cawapresnya Usai Pilkada Serentak
- Istimewa
VIVA – Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto mengatakan pertemun Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Joko Widodo di Istana Batu Tulis, Bogor beberapa waktu lalu salah satunya adalah berbicara tentang pilkada serentak yang akan dihelat pada 27 Juni 2018 mendatang. Selain itu dibahas juga soal agenda politik berikutnya.
"Tentunya kalau lihat ke depan banyak agenda nasional yang harus disinergikan," ujar Airlangga di Rumah Dinas Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, Jalan Diponegoro, Menteng Jakarta Pusat, Jumat 15 Juni 2018.
Dalam kesempatan itu dia menyebut kalau pertemuan juga kerap dilakukan para ketua umum partai pendukung Presiden Jokowi.
"Selain dengan Bu Mega, Beliau juga ketemu dengan ketua umum lain," katanya.
Lebih lanjut Airlangga mengatakan soal sosok pendamping Jokowi di Pilpres 2019 mendatang hingga kini belum diputuskan. Semua pertimbangan masih dalam proses pembicaraan di antara ketum parpol koalisi.
Dewasa ini menurut Airlangga, Jokowi sedang fokus pada penyelenggaraan pilkada serentak yang sebentar lagi dihelat. Setelah itu barulah akan dibahas sosok cawapres Jokowi.
"Sejauh ini belum ada. Tapi antara ketum partai dengan partai lain dengan Presiden, dengan bu Mega cukup cair. Nanti setelah pilkada dirumuskan," ujarnya.