Fahri Hamzah Minta Anis Matta Jangan Dihambat Maju Pilpres

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fahri Hamzah.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

VIVA – Politikus PKS, Fahri Hamzah meminta agar mantan Presiden PKS Anis Matta tak dihambat untuk maju dalam kompetisi Pilpres 2019. Menurut dia, figur Anis dinilai paham kondisi lapangan permainan pilpres.

Wakil Menlu RI Serukan Dunia Hentikan Kegiatan Ekonomi dengan Israel

"Yang ngerti kondisi lapangan permainan ini Anis Matta, yang ditunggu kader itu Anis Matta, enggak usah dihambat-hambat, kasih jalan pada Pak Anis," kata Fahri di gedung DPR, Jakarta, Senin 23 April 2018.

Fahri kembali menceritakan, pada 2013 ketika Presiden PKS Lutfi Hasan Ishaq terjerat kasus korupsi dan ditangkap KPK. Kata dia, saat itu, hampir seluruh kader PKS bengong dan meminta secara aklamasi pada Anis. Lalu, Anis diklaim bisa mengatasinya.

Partai Gelora Optimis Anis dan Fahri Bisa Bantu Prabowo Subianto Wujudkan Cita-citanya

"Sekarang ini ada krisis lagi PKS ini terancam hilang suaranya di pemilu, sudahlah ya kasih ke Pak Anis lagi, yang bisa menggerakkan kader itu Pak Anis, suruh Pak Anis. Pak Anis sebenarnya enggak mau tapi karena dia ditarik oleh kader, dia harus tampil," lanjut Fahri.

Menurut dia, kader PKS senang dengan Anis. Sehingga struktur bisa bergerak karena banyak kalangan yang menerimanya.

Jadi Wakil Menlu, Anis Matta Akan Lanjut Memperjuangkan Kemerdekaan Palestina

"Dia dikenal banyak kalangan, pintar, seorang yang bisa menyusun barisan secara baik. Saya juga bingung orang baik begitu kok ditakutin, kader dilarang lah, segala macam, sudahlah PKS bersatu dukung Pak Anis, Insyallah kita menang pemilu," ujar Fahri.

Ia menilai Anis juga memiliki komunikasi yang bagus sebab pernah menjadi sekretaris jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS selama lima periode. Bahkan, terpilih menjadi presiden secara aklamasi. "Sohibul kan enggak dipilih aklmasi, yang aklamasi itu Anis," kata Fahri.

Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Anis Matta

Pidato Pakai Bahasa Arab, Anis: Kemerdekaan Indonesia tak Bermakna Jika Palestina Belum Merdeka

Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Anis Matta berpidato menggunakan Bahasa Arab dalam KTT Luar Biasa Arab-Islam di Riyadh Senin, 11 November 2024.

img_title
VIVA.co.id
13 November 2024