Pimpinan MPR: Ucapan Amien Rais Tak Perlu Diberi Panggung

Ahmad Basarah, Wakil Seketaris Jendral PDIP.
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Ahmad Basarah mengatakan, pernyataan Amien Rais soal Partai Setan dan Partai Allah adalah sikap provokatif untuk membuat gaduh publik Tanah Air.

"Itu pernyataan provokatif. Sebagai pimpinan MPR saya berkewajiban untuk menjaga kesejukan dan keteduhan di tengah-tengah masyarakat kita," kata Ahmad Basarah saat berada di Universitas Merdeka Malang, Jawa Timur, Selasa, 17 April 2018.

Ahmad Basarah mengajak masyarakat untuk bisa memilah pernyataan bernada provokasi dan penyataan yang mencerdaskan bangsa. Ia berharap, tokoh-tokoh politik tidak membuat pernyataan yang dapat mengganggu kerukunan umat beragama di Indonesia.

"Sehingga harus kita pilah mana pernyataan provokasi. Mana pernyataan yang mencerdaskan bangsa yang menyejukkan bangsa dan keteduhan di masyarakat," ujar Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan ini.

Ahmad Basarah berharap, pernyataan provokasi dari Amien Rais tidak disikapi dengan cara emosional. Menurutnya, Amien Rais tidak perlu diberi panggung atas pernyataan tentang Partai Allah dan Partai Setan.

"Saya kira pernyataan yang tidak menyejukan dan kerukunan semakin baik tidak perlu ditanggapi atau diberi panggung di media massa," ujarnya menambahkan.

Beberapa pekan terakhir, tokoh politik Amien Rais terus menebar kontroversi. Belum reda respons masyarakat mengenai sindiran Amien atas program Presiden Joko Widodo terkait bagi-bagi sertifikat tanah ke rakyat, yang dianggapnya sebagai bentuk pengibulan, Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) itu kembali membuat pernyataan menghebohkan di jagad politik Tanah Air.

Ia membuat merah kuping lawan-lawan politiknya dengan mengelompokkan parpol di Indonesia dalam dua kelompok, yaitu Partai Allah dan Partai Setan. Hal itu ia sampaikan  dalam ceramahnya di sebuah masjid di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Jumat, 13 April 2018 lalu.

Partai Allah dan 'Kutukan' Amien Rais Cuma Muazin

Dalam narasinya, Ketua Penasihat Persaudaraan Alumni 212 itu mengajak jemaah saat itu bergabung dengan kekuatan partai dan kelompok-kelompok yang membela agama Allah (hizbullah). Amien menyebut nama PAN, PKS dan Gerindra, dalam jajaran 'Partai Allah', untuk melawan hizbu syaithan (Partai Setan).

Siapa kubu partai setan? Amien diplomatis. Ia hanya menyebut orang-orang yang anti-Tuhan, akan bergabung dengan kekuatan partai setan. Mereka kata Amien, adalah orang yang merugi dunia akherat. Di sisi lain, Ia menyebut orang yang berada di kubu partai Allah akan memenangkan perjuangan. (mus)

Terusik Partai Allah dan Partai Setan
Amien Rais.

Polda Libatkan MUI Periksa Kasus 'Partai Allah dan Setan'

Pemeriksaan MUI penting dilakukan untuk memperoleh penjelasan.

img_title
VIVA.co.id
4 Juni 2018