Prabowo Siap Nyapres, Golkar Lupakan Koalisi Merah Putih

Ilustrasi Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto memberikan pengarahan
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

VIVA – Partai Golkar merespons kesiapan maju Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden dalam Rakornas di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, mengatakan pihaknya menyambut positif.

Bagi Golkar Putusan MK yang Menghapus Presidential Threshold 20 Persen Mengejutkan

Bagi Airlangga, sikap politik Partai Beringin sudah jelas dengan menyatakan dukungan untuk Joko Widodo di Pilres 2019.

"Deklarasi kita sudah lebih duluan lagi, sudah deklarasi (capres) Jokowi sejak dari awal. Kalau (deklarasi) cawapres sesudah Pilkada," kata Airlangga dalam silaturahmi dengan pimpinan PP Muhammadiyah di Gedung Muhammadiyah, Jakarta Pusat, Kamis, 12 April 2018.

Prabowo Umumkan Update PPN 12 Persen di Kemenkeu Sore Ini

Airlangga menegaskan sikap Golkar jelas untuk Pilpres 2019. Ia memastikan tidak akan mengulang sejarah Pilpres 2014 dengan bergabung ke koalisi pimpinan Gerindra, yang waktu itu bernama Koalisi Merah Putih (KMP).

"Sekarang kan kita sudah tidak bicara KMP dan yang lain. Jadi kita sudah deklarasi bahwa kita mendukung Pak Jokowi untuk periode kedua," lanjut Menteri Perindustrian itu.

Misbakhun Ingatkan PDIP Tak Amnesia soal Kenaikan PPN

Baca: Pidato Prabowo Siap Maju Disambut Gemuruh Takbir

Meski demikian, Airlangga enggan menerka soal kemungkinan poros yang akan bertarung di Pilpres 2019. Ia melihat kepastian poros akan resmi diketahui usai dimulainya tahapan pilpres.

"Peta politik akan jelas setelah pendaftaran bulan Agustus," ujar Airlangga. (ren)

Ketum Ormas MKGR dan Wakil Ketua DPR RI, Adies Kadir

Rayakan HUT 65 Tahun, Ormas MKGR Serukan Gotong Royong Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ketum Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong, atau MKGR, Adies Kadir, mengatakan 2025 yang juga sebagai HUT ormas yang dipimpinnya, bisa berkontribusi, untuk bangsa.

img_title
VIVA.co.id
3 Januari 2025