Romahurmuziy Prihatin Jokowi Dilabeli Anti Islam dan Pro RRC
- Istimewa
VIVA – Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Romahurmuzy alias Romi menemani Presiden Joko Widodo kunjungan ke Malang. Romi merasa prihatin dengan isu yang terus dibangun lawan politik untuk menyerang Jokowi agar elektabilitasnya turun.
Menurut dia, isu-isu negatif semakin banyak jelang Pemilihan Presiden 2019 mulai pro komunis hingga anti Islam.
"Sampai saat ini beliau masih diberi label negatif oleh lawan politik dengan aneka isu. Mulai pro komunis, anti Islam, pro RRC, padahal ini semua tidak benar," kata Romi di Universitas Islam Malang (Unisma), Kamis, 29 Maret 2018.
Ia menegaskan posisi PPP yang berada dalam bagian pemerintahan. Kata dia, PPP pasti akan mendukung Jokowi di Pilpres 2019. Alasan mendukung mantan Gubernur DKI itu karena dinilai sebagai sosok yang mampu membangun optimisme di masyarakat.
"Beliau juga tidak pernah membangun pesimisme, selalu membangun optimisme di masyarakat. Dan selalu menumbuhkan harapan dan motivasi bagi rakyat," lanjut Romi.
Romi menyebut di Pilpres 2019 Jokowi diyakini akan kembali terpilih sebagai presiden untuk periode kedua. Selama periode pemerintahan Jokowi dianggap mampu menunjukan kinerja nyata tidak hanya sekedar bicara.
"Saya kira pemimpin model begini yang sesungguhnya dibutuhkan bangsa ini untuk melompat lebih jauh," ujar Romi.