Fahri Hamzah Vs Nazaruddin, Anas: Antara Langit dan Sumur

Mantan Ketum Demokrat Anas Urbaningrum bersaksi di sidang Tipikor Jakarta.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

VIVA – Mantan Ketua Umum DPP Demokrat Anas Urbaningrum angkat bicara terkait polemik Fahri Hamzah yang ikut diseret Muhammad Nazaruddin dalam kasus dugaan korupsi. Anas mengaku tak tahu soal dugaan korupsi apa, namun ia memberikan pendapatnya tentang Fahri Hamzah.

"Banyak yang tanya saya tentang tuduhan Nazar kepada Fahri Hamzah. Terus terang saya tidak tahu," kata Anas dikutip dari akun Twitter @anasurbaningrum, Rabu, 21 Februari 2018.

Bagi Anas, Fahri merupakan figur yang berintegritas. Menurutnya, antara Fahri dengan Nazaruddin tak bisa dibandingkan.

"Kalau tentang integritas pribadi antara keduanya sebaiknya jangan dibandingkan. Antara langit dan sumur," lanjut Anas.

Kata dia, dari rekam jejak, Fahri dinilai bisa lebih dipercaya dibandingkan mantan Bendahara Umum Demokrat tersebut. "Dari rekam jejaknya jelas Fahri Hamzah jauh lebih bisa (layak) dipercaya," katanya.

Anas pun mengingatkan Nazruddin agar berhenti memfitnah. Baik untuk kepentingan sendiri atau untuk pihak lain. Pernyataan ini disalin dari tulisan tangan Anas yang dititipkan lewat sahabat yang berkunjung ke Lapas Sukamiskin kemarin. Tulisan ini dipostikan oleh admin di Twitter @anasurbaningrum.

"Fitnah itu keji dan jorok. Main fitnah atau hoax jelas merusak peradaban hukum," ujarnya.

Sebelumnya, polemik Fahri dengan Nazaruddin ini berawal ketika Nazaruddin mengaku punya bukti-bukti korupsi yang dilakukan Fahri Hamzah. Mantan Bendum Demokrat itu bilang akan menyerahkan bukti ke Komisi Pemberantasan Korupsi.

KPK Kembali Lelang Aset Nazaruddin

Nazaruddin sendiri mengklaim, ia pernah memberikan sejumlah uang ke Fahri, saat politisi Partai Keadilan Sejahtera itu masih menjabat sebagai wakil ketua Komisi III DPR.

Namun, pernyataan Nazar itu dibantah Fahri. Ia membantah pernah berurusan dengan Nazar, apalagi terkait dengan proyek.

Hukuman Dipotong, Anas Urbaningrum: Putusan PK Belum Sesuai Harapan

"Pernyataan Nazar itu tidak ada hubungan dengan saya. Saya enggak pernah ada bisnis di DPR selama 14 tahun menjadi anggota dan pimpinan DPR," kata Fahri, dalam siaran persnya, Selasa 20 Februari 2018.

Kubu Anas Urbaningrum Merasa Risih Disebut Dapat Sunatan Hukuman
I Gede Pasek Suardika

Keluar Dari Hanura, Gede Pasek Suardika Dirikan Partai Baru

Setelah keluar sebagai Sekjen Partai Hanura, politisi Gede Pasek Suardika (GPS) dengan cepat dipercaya menggawangi partai baru bernama Partai Kebangkitan Nusantara.

img_title
VIVA.co.id
30 Oktober 2021