Polri Gandeng Interpol Buru WNA Pemesan Video Mesum Anak
- Repro Youtube
VIVA – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) akan menggandeng kepolisian interpol guna memburu warga negara (WN) Rusia yang memesan video mesum yang melibatkan bocah dan wanita dewasa.
"Ini pesenan orang Rusia. Jadi itu sedang kita kerjasamakan dengan interpol. Dari Bareskrim sudah hubungi Interpol," kata Setyo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin 15 Januari 2018.
Mengenai nilai jual pemesanan tersebut, jenderal bintang dua ini menyebut pihak kepolisian masih menyelidikinya. "Nilainya saya tidak tahu berapa jualnya," katanya.
Lebih lanjut, Setyo pun enggan kejadian ini karena pihak Polri kecolongan. Menurutnya, ada batasan kepolisian dalam melakukan pencegahan.
"Yah gak juga. Masa semua orang harus mengawasi sampai situ," ujarnya.
Sebelumnya, Muhamad Faisal Akbar (32), Sutradara pembuat video porno bocah-perempuan dewasa mengaku menjual adegan tak senonoh itu ke seorang berinisal R yang mengaku warga Rusia. Namun polisi akan mengecek kebenaran tersebut.
“Berdasarkan pemeriksaan awal, bahwa dimulainya (perkenalan dengan R) dengan pertemanan di Facebook,Nama groupnya FIKA," kata Direktur Kriminal Umum Polda Jawa Barat, Kombes Umar Surya Fana dalam keterangannya.