Arumi dan Puti Bikin Pendaftaran Cagub Jatim Gagal Fokus

Arumi Bachsin saat pendaftaran Khofifah-Emil Dardak di kantor KPU Jatim di Surabaya pada Rabu siang, 10 Januari 2018.
Sumber :
  • VIVA/Nur Faishal

VIVA – Pendaftaran dua pasangan calon gubernur-wakil gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak dan Saifullah Yusuf alias Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno, di kantor KPU Jatim di Surabaya pada Rabu malam, 10 Januari 2018, memunculkan cerita lain. 

Surat PDIP Majukan Puti Guntur untuk Pilkada Surabaya, Cek Faktanya

Di luar urusan pencalonan, muncul sosok cantik nan anggun jadi sorotan saat pendaftaran berlangsung. Sosok pertama yang jadi perhatian ialah Arumi Bachsin, istri dari Emil Dardak, calon wakil pendamping Khofifah. Sebagai istri, tentu saja artis itu ikut hadir di kantor KPU pada Rabu siang mendampingi sang suami.

Arumi ikut berjalan di tengah kerumunan ribuan massa pendukung Khofifah-Emil. Ia berada tepat di belakang sang suami. Sama seperti Khofifah dan Emil, Arumi juga tak lepas dari sunggingan senyum dan lambaian tangan kepada warga dan pendukung.

Sekjen PDIP Sebut Bambang DH dan Puti Guntur Soekarno Pengganti Risma

Arumi dan Puti Bikin Pendaftaran Cagub Jatim Gagal Fokus

Arumi tampak anggun dengan balutan busana serba-merah muda. Gaya kerudungnya seperti biasa dia tunjukkan, rambut lurus hitam bagian depan dibiarkan mengintip. Ia tak lepas ke mana pun Emil bergerak, termasuk kala proses pendaftaran dilakukan.

Kalah di Pilgub Jatim, Puti Soekarno Jadi Caleg PDIP

"Kulitnya putih, ayu lagi. Jauh saya," kata seorang perempuan pendukung Khofifah-Emil di lokasi pendaftaran.

Sosok kedua yang jadi perhatian ialah Puti Guntur Soekarno. Selain soal profil yang banyak orang penasaran, wajah cucu Presiden pertama RI Soekarno itu juga jadi fokus tatapan mata banyak orang karena jelita. Ada manis-manisnya, terutama kala tersenyum.

Calon wakil pendamping Gus Ipul itu terlihat anggun kala menjalani proses pendaftaran di KPU setempat. Balutan busana serbamerah kian menambah pesona keayuan anggota DPR RI itu. "Boleh juga," kata seorang pendukung Gus Ipul-Puti.

Proses pendaftaran paslon Pilgub Jatim di kantor KPU sudah selesai. Dua paslon akan berebut suara pemilih, yakni paslon Khofifah-Emil Dardak yang diusung Demokrat, Golkar, Hanura, Nasdem, PPP, PAN, dan PKPI. Adapun pesaingnya ialah paslon Gus Ipul-Puti Guntur yang diusung PKB, PDIP, Gerindra,  dan PKS. 

Risma bergabung

Sejumlah tokoh ikut mengantarkan pasangan Gus Ipul-Puti ke kantor KPU Jatim, termasuk Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini alias Risma. Dia juga sempat disebut sebagai calon kuat pendamping Gus Ipul untuk menggantikan Abdullah Azwar Anas.

"Pasangan ini insya Allah menyelesaikan permasalahan di Jatim. Kami yakin pasangan ini bisa menyelesaikan masalah dan menyejahterakan warga Jatim lebih baik. Dunia akhirat dapat kalau dukung pasangan ini," kata Risma.

PDIP menganggap duet Gus Ipul dengan Puti Guntur itu mengingatkan pada sejarah pembentukan negara Indonesia; Gus Ipul mewakili pendiri Nahdlatul Ulama, Hasyim Asya'ari, dan Puti merepresentasikan Sang Proklamator Soekarno.

"Cicit pendiri NU dan cucu pendiri bangsa Bung Karno disatukan. Jatim adalah daerah penting untuk diperjuangkan seluruh kader. Semoga dapat restu dan ridho menjadi gubernur dan wagub Jatim. Ini cara terima kasih kami kepada pendiri bangsa," kata Wakil Sekretaris Jenderal PDIP,  Ahmad Basarah. (one)

Puti Guntur tiba di kantor DPD PDIP Jatim di Surabaya

Jelang Pengumuman Calon Wali Kota Surabaya, Puti Tiba di PDIP Jatim

PDIP akan mengumumkan calon yang akan diusung di Pilkada Surabaya.

img_title
VIVA.co.id
2 September 2020