Bus Tak Laik Jalan, Menhub Budi Pindahkan Turis Thailand
- Dokumentasi Kementerian Perhubungan
VIVA – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan pemantauan langsung bus-bus yang digunakan saat liburan Natal dan Tahun Baru di sejumlah daerah, salah satunya di Yogyakarta. Dalam kegiatan tersebut ditemukan masih ada bus tak layak jalan tapi dioperasikan.
“Kita sudah wanti-wanti kepada operator, jika kendaraan tidak laik tidak boleh beroperasi, kita minta petugas untuk selalu menjaga,” tegas Budi dikutip dari keterangan resminya, Minggu 31 Desember 2017.
Budi mencontohkan, saat melakukan peninjauan di ramp check di Muntilan KM 22 ruas jalan Yogyakarta-Magelang, ada bus pariwisata yang mengangkut wisatawan asal Thailand tidak laik jalan. Turis tersebut pun akhirnya dipindahkan dengan bus yang disediakan Kementerian Perhubungan.
"Bus yang tidak laiknya kita kandangkan. Artinya ada hal-hal yang abai yang dilakukan oleh sebagian dari operator dan pelaku transportasi itu,” tegasnya.
Budi menambahkan, dari tiga titik yang dipantau yakni Muntilan, Terminal Tidar Magelang dan Terminal Bawen. Disimpulkan bahwa persiapan angkutan darat kurang maksimal. Artinya, banyak hal-hal prinsip yang belum dipenuhi, yakni yang berkaitan dengan keselamatan, seperti kelaikan kendaraan.
Menurut Budi, harus ada instrospeksi dari semua pihak berkaitan dengan angkutan darat khususnya bus. Meskipun tingkat keekonomian bus tidak mencapai suatu titik yang feasible. Namun karena keselamatan itu yang utama, maka tidak ada tawar-menawar.
“Tetapi bagaimana ini mendorong agar laik, oleh karenanya kita menghimbau kepada Dishub Kabupaten memberikan pembagian untuk melakukan penegakan hukum bersama Polisi. Kepada Dishub di arah tempat wisata lakukan random ramp check. Jika mereka tidak laik ya harus diturunkan, kita harus ganti,” tambahnya.