Ganjar dan Olly 'Raib' dalam Dakwaan Novanto, Ada Apa?

Olly Dondokambey, Bendahara Umum PDIP sekaligus Gubernur Sulawesi Utara.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Agus Rahmat.

VIVA – Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menanggapi santai tudingan main mata yang disampaikan pengacara mantan Ketua DPR Setya Novanto terkait raibnya tiga nama politikus PDI Perjuangan dalam sidang dakwaan terhadap terdakwa korupsi e-KTP tersebut.

Polisi Didesak Segera Usut Pernyataan Agus Rahardjo Soal Jokowi Stop Kasus e-KTP

Menurutnya, hilangnya nama-nama tersebut setelah KPK mempertimbangkan bukti yang ada. "Main apa, main bola?” kata Alex di Gedung Gradhika Bhakti Praja Semarang, Kamis, 14 Desember 2017.

Alex menekankan KPK tidak pernah bermain-main dalam menentukan seseorang sebagai tersangka atau menyebut seseorang diduga melakukan tindak pidana korupsi. Setiap nama yang disebut diduga berperan dalam surat dakwaan harus berdasarkan alat bukti dan saksi yang cukup.

Respon Jokowi Usai Mantan Ketua KPK Agus Rahardjo Dilaporkan ke Bareskrim Polri

“Enggak ada istilah bermain-main, kita semua melakukan penindakan berdasarkan kecukupan alat bukti, jangan hanya mencantumkan nama tanpa kecukupan alat bukti," ujarnya.

Begitu juga dalam surat dakwaan terhadap Novanto. Menurut Alex, KPK menyusun surat dakwaan itu setelah mempertimbangkan bukti yang ada. Termasuk dengan tidak adanya nama tiga orang yang merupakan politikus PDIP tersebut.

Sebut Jokowi Intervensi Kasus e-KTP, Agus Rahardjo Diadukan ke Bareskrim

"Dalam dakwaan (Setya Novanto) sudah berdasarkan alat bukti,” katanya,

Disinggung mengenai pernyataan Nazaruddin yang mengaku melihat Ganjar Pranowo menerima uang e-KTP, Alex menegaskan bahwa nama yang muncul dalam sidang atau dakwaan tak otomatis menjadi bukti keterlibatan. Menurutnya, pernyataan satu orang tidak bisa menjadi dasar yang kuat untuk menyatakan seseorang terlibat kasus korupsi.

“Saya jamin 100 persen kita negosiasi, pokoknya nama disebut buktinya apa saksinya apa, jangan hanya omongan satu orang terus dicantumkan," jelas Alex.

Tudingan sebelumnya dilontarkan Pengacara Setya Novanto, Maqdir Ismail yang menuduh KPK 'main mata' atas hilangnya tiga nama politikus PDIP dalam surat dakwaan mantan Ketua DPR Setya Novanto. Tiga politikus PDIP yang dimaksud adalah Mantan Wakil Ketua Komisi II yang kini Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Menkumham Yasonna Laoly serta Bendahara Umum PDIP yang juga Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey.

Setya Novanto Acungkan 2 Jari Saat Nyoblos di Lapas Sukamiskin

Setya Novanto Acungkan 2 Jari Saat Nyoblos di Lapas Sukamiskin

Setya Novanto Acungkan 2 Jari Saat Nyoblos di Lapas Sukamiskin

img_title
VIVA.co.id
14 Februari 2024