Menyeberangi Selat Sunda Antre 3 Kilo Meter
- Yandi Deslatama (Banten)
VIVA – Libur panjang akhir pekan ini, volume kendaraan di ruas Tol Tangerang-Merak diprediksi mengalami peningkatan dari hari-hari biasanya.
Peningkatan tersebut sebesar 0,73 persen atau sekitar 133.812 kendaraan, baik arah Jakarta maupun Merak.
"Libur panjang ini, volume kendaraan meningkat dan didominasi kendaraan pribadi. Namun, tak seperti lalu yang peningkatannya bisa mencapai 10 persen," ungkap Kepala Divisi Hukum dan Humas PT Marga Mandala Sakti (MMS) sebagai pengelola jalan tol, Indah Permanasari, Jumat 1 Desember 2017.
Penurunan volume kendaraan tersebut lantaran adanya siklon tropis Dahlia yang melanda sejumlah wilayah, salah satunya Provinsi Banten, yang berdampak pada lalu lintas libur panjang.
Saat ini, MMS tengah melakukan antisipasi penumpukan kendaraan, pasca ditutupnya Pelabuhan Merak akibat gelombang laut yang sempat mencapai lima meter.
"Arus lalu lintas arah Merak memang padat, mengingat Pelabuhan Merak ditutup lantaran cuaca buruk. Untuk mengurai penumpukan kendaraan di arah Merak, kami berlakukan antisipasi, seperti kendaraan truk antre di jalan tol hingga KM 96 arah Merak," jelasnya.
Sementara itu, pihak kepolisian membagikan makanan kepada para supir truk dan bus, agar tak kelaparan saat menunggu antrean menyeberang ke Bakauheni.
"Situasi terkini untuk antrean kendaraan, di parkiran dermaga I hingga V sudah terisi penuh," kata Dirlantas Polda Banten, Kombes Tri Julianto Djatiutomo, di Pelabuhan Merak.
Menurut Tri, meski sudah lima dermaga yang dibuka, namun antrean masih mengular hingga tiga kilometer di Jalan Cikuasa Atas. (ren)