Bachtiar Nasir Ditolak, Kapolda: Tabliq Akbar Tetap Aman
- VIVA.co.id/ Diki Hidayat (Garut)
VIVA – Ribuan jemaah dari Garut dan perwakilan sejumlah kabupaten di Jawa Barat menghadiri tablig akbar "Garut Bumi Islami". Acara diadakan di Lapangan Sarana Olahraga Kerkof Garut, Jawa Barat, Sabtu 11 November 2017.
Untuk memastikan tablig akbar berlangsung kondusif, Kapolda Jawa Barat, Inspektur Jenderal Polisi Agung Budi Maryoto, langsung melakukan peninjauan. Kunjungan itu sekaligus guna bertemu dengan pengurus Pimpinan Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Kabupaten Garut, terkait sikap penolakan terhadap ustaz Bachtiar Nasir sebagai penceramah dalam tablig itu.
Pertemuan digelar tertutup selama sekitar satu jam, di Kantor PCNU Kabupaten Garut, Jalan Suherman, Kecamatan Tarogong Kaler Garut. "Tabliq akbar aman dan terkendali, tidak terjadi apa-apa yang menjurus ke hal negatif," ujarnya,usai bertemu para pengurus PCNU Garut, Sabtu, 11 November 2017.
Soal penolakan yang sebelumnya disampaikan PCNU Kabupaten Garut, Agung menyarankan agar ditanyakan langsung kepada pihak PCNU. Sejauh ini, menurut Agung, tidak ada penolakan atas pelaksanaan tablig akbar. "Alhamdulillah tidak ada penolakan, saya yakin masyarakat Garut cinta dan agamis sehingga mampu menjaga keamanan," ujar Agung.
Sebelumnya, pihak PCNU melalui surat resmi menyatakan konsisten tetap menolak kegiatan Bachtiar Nasir, karena dianggap anti-Pancasila. Selain itu, masih banyak ditemukan atribut Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) yang sudah dibubarkan pemerintah. (ren)