12 Slot Penerbangan Bali Siap Dialihkan ke Bandara Juanda

Calon penumpang melihat gambar papan pemberitahuan pemberangkatan di Terminal I Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (10/5/2016).
Sumber :
  • ANTARA/Umarul Faruq

VIVA.co.id – 12 slot penerbangan alternatif disiapkan Bandara Internasional Juanda Surabaya sebagai antisipasi penutupan Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, apabila nanti Gunung Agung meletus. Saat ini, status gunung tersebut Siaga IV alias Awas.

Viral Ratusan Burung Pipit Mati Mendadak di Bandara Ngurah Rai Bali, Ternyata Ini Penyebabnya

12 slot penerbangan alternatif itu disediakan untuk enam pesawat besar dan enam pesawat sedang. "Dari 16 slot penerbangan di I Gusti Ngurah Rai, Bandara Juanda dapat jatah 12 slot," kata GM PT Angkasa Pura I Bandara Juanda, Yuwono, kepada wartawan, Senin 25 September 2017.

Dia menjelaskan, Bandara I Gusti Ngurah Rai memiliki total 30 slot penerbangan per jamnya. Dari jumlah itu, 14 slot digunakan untuk lepas landas.

Penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai Berangsur Normal, Ada 399 Pergerakan Pesawat Hari Ini

Sisa 16 slot akan dialihkan ke Bandara Juanda Surabaya, Adi Soemarmo Solo dan Bandara Lombok. Bandara Blimbingsari Banyuwangi juga disiapkan sebagai cadangan.

Dia mengaku telah berkoordinasi dengan semua pemangku kepentingan untuk mengantisipasi kemungkinan ditutupnya Bandara I Gusti Ngurah Rai jika Gunung Agung meletus.

41 Penerbangan di Bandara Ngurah Rai Kembali Dibatalkan Hari Ini Dampak Erupsi Gunung Lewatobi

"Kami menyiapkan SOP (standard operating procedures) tetap, yakni ADMP (airport disaster management plan)," ujar Yuwono.

Seperti diketahui, sejak beberapa hari lalu Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, Bali, menunjukkan tanda-tanda akan meletus. 

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral telah menetapkan status awas Gunung Agung sejak Jumat 22 September 2017. 

Posko terpadu Nataru  di terminal kedatangan Bandara I Gusti Ngurah Rai

Bandara I Gusti Ngurah Rai Buka Posko Terpadu Monitoring Angkutan Natal dan Tahun Baru

Pada periode Natal dan tahun baru ini diprediksi bandara akan dipadati 1,3 juta penumpang.

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024