Bantuan Kedua Indonesia untuk Rohingya Tiba di Bangladesh

Pesawat Hercules yang mengangkut bantuan bagi pengungsi Rohingya di Bangladesh. (Ilustrasi).
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dani Randi

VIVA.co.id - Bantuan kedua dari pemerintah dan rakyat Indonesia, tiba di daerah Chittagong Bangladesh. Bantuan ini untuk pengungsi etnis Rohingya, yang berada di perbatasan Myanmar-Bangladesh.

Setelah Israel-Hamas, ICC Buru Pimpinan Militer Myanmar yang Lakukan Kejahatan Pada Muslim Rohingya

Dari siaran pers Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, Sabtu 1 September 2017 dua pesawat Hercules tiba di Bandara Internasional Shah Amanat, Chittagong, Bangladesh pada Jumat malam.

Pesawat pertama yang tiba membawa bantuan adalah Hercules A 1335 tiba sekitar pukul 17.00 waktu setempat atau 18.00 WIB. Pesawat tersebut membawa bantuan kemanusiaan berupa paket sandang, family kit, flexible tank, selimut, dan gula.

Usai Ditolak di Aceh Selatan, Kondisi Pengungsi Rohingya Terkatung-katung di Banda Aceh

Pesawat kedua pada pukul 19.00 waktu setempat atau 20.00 WIB, tiba. Yakni Hercules A 1326 yang berisi 10 ton beras, mendarat di bandara tersebut. Lalu pada Sabtu, 16 September 2017, dijadwalkan bantuan kemanusiaan dari pemerintah Indonesia akan kembali tiba.

"Pagi ini, Sabtu 16 September 2017, pesawat keberangkatan ke-5 dan ke-6, akan berangkat ke Chittagong pada pukul 06.30 WIB dan 08.30 WIB dari Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh," kata Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Hadi Tjahjanto.

Seorang Warga Myanmar Ditangkap Terkait Penyelundupan Rohingya ke Aceh

Dengan bantuan yang terus berdatangan tersebut, diharapkan niat baik pemerintah Indonesia untuk membantu meringankan beban para pengungsi dari Rakhine State dapat terwujud.

Gedung Mahkamah Pidana Internasional (ICC) di Den Haag, Belanda

Ingin Tangkap Pemimpin Militer Myanmar, ICC: Rohingya Tidak Pernah Dilupakan

Jaksa agung Mahkamah Pidana Internasional (ICC) tengah mengajukan surat perintah penangkapan bagi pemimpin militer Myanmar atas kejahatan terhadap Muslim Rohingya.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024