Bupati Batubara Ditangkap KPK, Masyarakat Gunduli Kepala

Warga gunduli kepala tanda syukur
Sumber :
  • Putra Nasution/MEdan

VIVA.co.id – Bupati Batubara, OK Arya Zulkarnain, terjaring operasi tangkap tangan atau OTT yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sejumlah aktivitas antikorupsi menggelar syukuran unik di Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, Kamis sore, 14 September 2017.

Jadi Tersangka Dugaan Korupsi PPPK, Eks Bupati Batubara Zahir Ajukan Praperadilan

Para penggiat antikorupsi bersama sejumlah masyarakat menggelar syukuran dengan memangkas rambut hingga botak. Hal itu sebagai simbol KPK sudah membersihkan Kabupaten Batubara dari pejabat yang bermental korup.

Selain menggunduli kepala, masyarakat mempersiapkan syukuran dengan menggelar kesenian dengan menggunakan organ tunggal dan sejumlah poster bertuliskan meminta KPK mengusut terus dugaan korupsi di Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Batubara.

Sang Bupati yang sudah menjabat dua periode menjadi kepala daerah di Kabupaten Batubara, terindikasi banyak melakukan dugaan korupsi. Karena itu, masyarakat menilai sudah selayaknya KPK melakukan tindakan hukum di Pemkab Batubara.

Mantan Bupati Batubara Divonis 5 Tahun 6 Bulan Penjara

Salah seorang aktivis antikorupsi, Arsyad Nainggolan, menjelaskan aksi syukuran ini merupakan dukungan kepada KPK untuk melakukan pembersihan atas segala tindak korupsi di Pemkab Batubara. Termasuk, sebagai wujud masyarakat ingin memiliki pejabat dan pemerintah yang bersih dari perilaku korup.

"Aksi ini merupakan simbol bersih-bersih di pemerintahan Kabupaten Batubara dari segala bentuk korupsi," ucap Arsyad.

Suap Bupati Batubara, Pakai Sandi Kue dan Beli Mobil

Arsyad menilai banyak dugaan korupsi yang terjadi selama OK Arya Zulkarnain menjabat sebagai Bupati Batubara. Karena itu, mereka meminta KPK mengusut sejumlah kasus dugaan korupsi lainnya, seperti hilangnya kas daerah sebesar Rp80 miliar yang terjadi pada tahun 2010.

"Kami meminta KPK jangan sampai berhenti pada OTT ini saja. Namun, mengusut dugaan korupsi lainnya di Kabupaten Batubara," ungkapnya.

Aksi dukungan terhadap KPK dan syukuran ini digelar tak jauh dari Kantor Bupati Batubara. Sejumlah orang ikut serta dalam aksi ini dengan mencukur rambut hingga gundul.

Seperti diberitakan, OK Arya Zulkarnain diamankan KPK bersama enam orang lainnya,yang diduga berasal dari pejabat daerah seperti kepala dinas dan juga pihak swasta, Rabu kemarin, 13 September 2017. Lembaga antirasuah menduga kasus penyuapan ini berkaitan dengan suap pada sejumlah proyek di Kabupaten Batubara. (ase)

 Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Reformasi Sistem Hukum Nasional, Ronny Talapessy, saat memberikan keterangan terkait dengan kasus dialami Bacalon Bupati Batubara, Zahir.(dok PDIP)

PDIP Bilang Tidak Hentikan Proses Pencalonan Meski Bakal Cabup Batubara Zahir Ditangkap

DPP PDI Perjuangan memastikan kalau pencalonan Zahir sebagai bakal calon Bupati Batubara, tidak terganggu, meski saat ini Zahir sudah ditangkap oleh Polda Sumatera Utara.

img_title
VIVA.co.id
4 September 2024