Waspada Foto Hoax Korban Konflik Rohingya

Para pengungsi Rohingya berebut bantuan di Bangladesh
Sumber :
  • REUTERS/Mohammad Ponir Hossain

VIVA.co.id – Pengguna jejaring sosial diimbau mewaspadai dan menghentikan penyebaran foto korban konflik etnis muslim Rohingya di Myanmar. Sebab, bisa jadi, foto yang tersebar adalah palsu atau hoaks.

Reaksi Netizen Vietnam Usai PSSI Lapor ke AFF soal Aksi Brutal Pemain Myanmar: Di Mana Pun Main Pasti Menggugat

Namun, beberapa pengguna jejaring sosial justru memanfaatkan hal itu hanya untuk memicu kisruh lebih lanjut. Demikian menurut seorang pengamat media sosial, Nukman Luthfie.

"Setop menyebarkan foto atau video hoax bencana kemanusiaan Rohingya, karena bukan hal positif yang didapat, tapi malah pertengkaran dan kebencian yang dihasilkannya," ujar Nukman, Senin 4 September 2017.

Media Asing Sorot Aksi Pemain Myanmar Tendang Bola ke Kepala Marselino Ferdinan: Menyebalkan!

Menurutnya, umumnya setiap bencana, baik itu bencana alam maupun bencana kemanusiaan, memang selalu ada penyebaran berita, foto atau video hoaks. Hal tersebut memang sebuah fenomena yang sulit dihindari.

Ada beberapa faktor penyebabnya, pertama karena munculnya keprihatinan dari masyarakat akan sebuah kejadian. Kedua masyarakat ingin menyampaikan betapa empati dirinya dengan peristiwa yang terjadi sehingga menyebarkan foto video atau berita hoaks.

Shin Tae-yong Emosi! Pers Konferensi Molor Jelang Laga Perdana Timnas Indonesia vs Myanmar

Lalu, ketiga, menurut Nukman, selalu ada orang-orang yang memanfaatkan situasi peristiwa tertentu untuk justru menambah kekacauan.

"Apa pun yang kita lihat di media sosial belum tentu benar. Cek dulu sumbernya," ujarnya. (ren)

Yang Zeqi & Wu Jiaqi, WN China yang hilang usai lakukan perjalanan ke Thailand

Wang Xing: Polisi Thailand Selidiki Keberadaan 2 WN Tiongkok, Diduga Jadi Korban Perdagangan Manusia

Satu kasus pun dipercaya memiliki kemiripan dengan kasus aktor Tiongkok yang diselamatkan, Wang Xing.

img_title
VIVA.co.id
16 Januari 2025