Sapi Ini Mandi Air Kembang, Disisir, Dibedaki, Baru Dipotong
- VIVA.co.id/Andry Mardiansyah
VIVA.co.id – Mayoritas warga Sumatera Barat, Sabtu, 2 September 2017 melaksanakan proses penyembelihan hewan kurban. Berbeda dengan proses penyembelihan hewan kurban di tempat lain pada saat perayaan Hari Raya Idul Adha, jemaah Syattariyah yang berpusat di Masjid Nurul Huda, Purus Baru, Kota Padang, Sumatera Barat melakukan ritual khusus kepada hewan kurban sumbangan dari para jemaah.
Sebelum disembelih, hewan kurban tersebut disiram dengan air kembang yang dicampur dengan limau (jeruk nipis) dan paureh langkok (daun-daunan khusus) seperti daun sitawa, sidingin, cikumpay, cikarau serta bedak. Tak hanya itu saja, hewan kurban juga dirapikan dengan cara disisir pada bagian rambut kepalanya.
Ritual tradisi ini sudah dilakukan oleh jemaah Syattariyah setempat setiap kali penyembelihan hewan kurban pada Idul Adha, karena sudah menjadi tradisi turun temurun dari tetua terdahulu.Â
Bagi jemaah Syattariyah, ritual ini merujuk pada riwayat kurban pada masa Nabi Ibrahim yang mendapat perintah dari Allah SWTÂ untuk menyembelih sang anak semata wayangnya yakni Ismail. Sebelum Ibrahim melaksanakan perintah Allah, terlebih dahulu memandikan dan mendandani Ismail sebelum dibawa ke tempat penyembelihan, agar berada dalam kondisi yang bersih dan suci.
Dikatakan Buya Bainullah Tuanku Elok, Imam Masjid Nurul Huda, ritual ini selalu dilakukan setiap tahun saat menyembelih hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha. "Karena dulu Nabi Ibrahim memandikan dan mendandani Ismail terlebih dahulu sebelum melaksanakan perintah Allah, maka dari itu, kita merujuk ke sana," kata Buya Bainullah Tuanku Elok.
Sebelum ritual dilakukan, lanjut Buya Bainullah Tuanku Elok, semua bahan campuran yang digunakan terlebih dahulu dipersiapkan dan disatukan dalam ember dan dibacakan doa. Termasuk juga pisau atau golok yang digunakan untuk menyembelih hewan kurban tersebut.
"Setelah ritual selesai dilakukan, proses penyembelihan hewan kurban berjalan seperti biasanya. Sedangkan untuk jumlah hewan kurban, tahun ini berjumlah lima ekor sapi," imbuhnya.