Jokowi Minta Masyarakat Tak Termakan Info Hoaks
- Biro Setpres
VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo memperingatkan masyarakat, agar tidak menelan mentah-mentah informasi hoaks atau tidak benar, yang saat ini sangat marak beredar.
Apabila datang informasi, Jokowi meminta agar itu dicari tahu terlebih dahulu kebenarannya.
Presiden Jokowi menyampaikan hal itu saat membagikan Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Program Keluarga Harapan (PKH) di SMA 1 Kota Sukabumi.
"Agar kalau ada gesekan sedikit, dirukunkan kembali. Jangan sampai termakan isu. Tabayyun dulu, klarifikasi dulu benar enggak sih. Jangan dipercaya kemudian marah," kata Presiden Jokowi.
Menurut Jokowi, masyarakat Sunda selalu berperilaku santun dan ramah. Bangsa Indonesia juga kata Jokowi, adalah bangsa yang santun.
Banyak permusuhan dan pertikaian terjadi, saat pemilu berlangsung yang mengakibatkan adanya gesekan.
"Jangan sampai gara-gara misalnya pemilihan bupati, walikota gubernur tidak rukun, enggak boleh," kata Jokowi.
Kalau sudah memilih, lanjut Presiden, selanjutnya kembali sebagai sesama saudara. Tidak menjadikan permusuhan di antara sesama anak bangsa.
"Kita kan saudara sebangsa dan setanah air. Kita ini saudara harus kita perkuat rasa persaudaraan kita, ukhuwah islamiah, ukhuwah basariah, ukhuwah wathoniah kita.” (mus)