Libur Idul Adha, 93 Ribu Kendaraan Keluar dari Jakarta
- ANTARA/Dedhez Anggara
VIVA.co.id – Kepolisian Republik Indonesia memprediksi ada puluhan ribu kendaraan yang akan keluar dari wilayah Jakarta pada saat libur Idul Adha, 1 hingga 3 September 2017.
"Kira-kira puncaknya ada 93 ribu kendaraan atau naik 20 persen dari hari biasa," kata Asisten Operasi Kapolri, Irjen Pol Mochamad Iriawan saat meninjau jalur Pantura di Cirebon, Jawa Barat, Selasa, 29 Agustus 2017.
Iriawan menuturkan, ribuan orang yang akan meninggalkan Jakarta dengan tujuan di antaranya wilayah Pantura Jawa Tengah, dan juga ada yang menuju ke jalur selatan Jawa Barat.
Untuk itu, mantan Kapolda Metro Jaya ini memerintahkan kepada jajarannya baik tingkat Polda maupun Polres untuk melakukan pengamanan arus mudik dan arus balik liburan Idul Adha.
Termasuk jalur tempat wisata baik daerah Tangkuban Perahu, Ciater, Subang, Ciwidey, Bandung dan tempat wisata lainnya yang berada di Garut, Jawa Barat.
"Kami arahkan, apabila arus mudik puncaknya maka pembagian anggota harus diantisipasi, termasuk arus balik nanti, ada permasalahan di KM 102 yang di mana sering terjadi penumpukan," ujarnya.
Dia juga meminta kepada anggota kepolisian agar melakukan pagar betis di rest area atau tempat peristirahatan agar tidak terjadi penumpukan kendaraan dan apabila itu terjadi maka akan ke bahu jalan mengakibatkan kemacetan.
"Kami sampaikan maksimalkan pagar betis oleh anggota, karena sekarang kegiatan pengamanan cukup pendek hanya 4 sampai 5 hari," katanya.
Selain itu, Iriawan menambahkan, dari Pertamina juga sudah menyanggupi akan menyiapkan tangki bahan bakar minyak (bbm) di beberapa rest area untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan bbm tersebut.
"Mulai dari wilayah sebelum Cikampek, termasuk kemarin yang banyak habis di KM 102," ujarnya.