Truk Alat Berat Hantam 10 Mobil, 4 Tewas dan 11 Luka-luka
- ANTARA/Dita AR
VIVA.co.id - Sebuah kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Karangploso, Kabupaten Malang, pada Jumat sore. Kecelakaan itu mengakibatkan 11 orang mengalami luka-luka dan 4 orang di antaranya meninggal dunia.
Dua korban tewas di lokasi, dan dua korban lainnya meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit. Korban terdiri dua laki-laki dan dua perempuan.
Winarti (35 tahun), Kuswanto (80 tahun), dan Warsiti (50 tahun), ketiganya warga Ngijo, Karangploso, Kabupaten Malang; dan Sujatmiko (35 tahun) warga Sumpil, Blimbing, Kota Malang.
"Korban luka-luka banyak dibawa Rumah Sakit Prasetya Husada, Karangploso. Dua yang meninggal dunia dibawa ke Kamar Mayat RSSA (Rumah Sakit Umum Daerah Dr Saiful Anwar di Kota Malang)," kata Nur Kholik, penanggung jawab keuangan Jasa Raharja, pada Sabtu, 26 Agustus 2017.
Menurut Wakil Kepala Polres Malang, Komisaris Polisi Deky Hermansyah, kecelakaan bermula dari truk pengangkut alat berat bernomor polisi N 9065 UA. Dugaan sementara pedal gas truk itu lengket sehingga menghantam sepuluh mobil lain.
"Saat jalan menurun pedal gas lengket, bukan remnya blong. Gas tidak bisa kembali, pengemudi tidak bisa mengendalikannya," ujar Deky.
Saat gas lengket, truk sempat mengarahkan ke kanan di jalur berlawanan. Truk ditabrakkan ke sebuah tiang listrik. Namun karena kondisi jalanan yang turun dan tidak kuat menahan beban, truk terus melaju dan menghantam sepuluh kendaraan di depannya.
Truk menghantam dua mobil, di antaranya angkutan kota bernomor polisi N 1804 UG, mobil pribadi Isuzu Panther N 1996 AW, dan menabrak juga delapan sepeda motor.
Bahayanya Nyalip di Garis Marka Tidak Putus yang Sebabkan Tewasnya Pembalap Hokky Krisdianto
Mantan pembalap motor nasional Hokky Krisdianto meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan lalu lintas ditengarai melewati marka jalan tidak putus di tikungan.
