Pemadam Kebakaran Diterjunkan untuk Bersihkan Abu Sinabung

Petugas pemadam bahaya kebakaran Kabupaten Karo membersihkan sisa abu vulkanik Gunung Sinabung yang menutupi permukiman warga, Senin (7/8/2017)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Putra Nasution

VIVA.co.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karo, Sumatera Utara, kembali melakukan pembersihan abu vulkanik di daerah yang terdampak erupsi Gunung Sinabung, Senin, 7 Agustus 2017.

Imbas Bencana Alam di Sumut, KPU Catat 110 TPS Susulan dan 6 TPS Lanjutan

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Karo Natanail Peranginangin mengatakan pembersihan abu vulkanik Gunung Sinabung dilakukan di fasilitas umum seperti jalan, rumah warga, lahan pertanian warga dan sekolah. Pembersihan tersebut bekerja sama dengan Dinas Pemadaman Kebakaran Karo.

"Terdampak abu vulkanik ada dua Kecamatan, yakni Kecamatan Naman Teran dan Kecamatan Berastagi. Kita juga sedang melaksanakan penyiraman, sekalian bagikan masker ke warga yang beraktivitas di luar ruangan," ungkap Natanail.

Menyambut Hari Tata Ruang Nasional : Pentingnya Perencanaan Tata Ruang untuk Masa Depan Indonesia

Natanail pun mengimbau kepada masyarakat untuk waspada dan menjauhi zona merah yang sudah ditetapkan pemerintah setempat.

"Kita terus memantau dari posko zona merah, untuk melarang masyarakat beraktivitas dan menjauh. Mengingat aktivitas Sinabung masih terus terjadi," tuturnya.

Inovasi Baru dalam Mengelola Risiko terkait Perubahan Iklim

Disinggung mengenai kabar yang menyebut BPBD Karo kekurangan logistik beberapa waktu lalu, Natanail menegaskan saat ini logistik perlahan mulai berdatangan. Untuk diketahui, jumlah pengungsi Sinabung mencapai angka 2.100 jiwa.

"Kita masih mengharapkan bantuan berupa obat tetes mata dan alat-alat kebersihan para pengungsi seperti sabun cuci, sabun mandi," kata Natanail. (one)

Kabid Penanganan, Peralatan dan Logistik BPBD Sumut, Sri Wahyuni Pancasilawati.(B.S.Putra/VIVA)

BPBD Catat Becana Alam di Sumut Tewaskan 31 Orang

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara mencatat 31 orang meninggal dunia akibat bencana alam dari tanah longsor hingga banjir bandang. Kepala Bidang (K

img_title
VIVA.co.id
29 November 2024