Petani di Sulteng Tewas Ditembak Kelompok Bersenjata
- VIVA/Abdullah Hamman
VIVA.co.id – Seorang petani di Desa Lobu, Kecamatan Parigi Barat, Kabupaten Parigi Moutong, ditemukan tewas dengan kondisi tubuh tertembus timah panas. Korban diduga tewas ditembak kelompok bersenjata setelah berusaha menyelamatkan kawannya yang disandera kelompok tersebut di pegunungan Parigi, Kamis, 3 Agustus 2017.
Korban yang diidentifikasi bernama Samson (31) alias Suju, ditemukan tewas di perkebunan warga akibat ditembak kelompok bersenjata. Korban Suju tewas dengan luka tembak di dada kirinya.
"Korban yang kesehariannya seorang petani. Meninggal dunia usai mengenai luka tembak di bagian dada kiri," kata Kapolda Sulteng, Brigjen Polisi Rudy Sufahriadi di Poso.
Menurut keterangan warga, aksi penembakan itu terjadi ketika korban memergoki munculnya sekelompok orang tak dikenal bersenjata lengkap. Saat itu, korban melihat temannya tengah disandera oleh kelompok tersebut dan berusaha menyelamatkannya.
"Warga bilang ada temannya yang sedang jaga durian disandera oleh tujuh pria bersenjata api. Korban naik ke kebun dan menyelamatkan kawannya tapi setelah itu ada bunyi tembakan dan kami temukan korban sudah meninggal," kata Sofyan Hulopi, kepala Desa Lobu Kamis siang.
Warga sekitar kebun yang mendengar suara tembakan langsung mendatangi lokasi kejadian dan menemukan korban sudah tergeletak. Sayangnya, nyawa korban tidak bisa diselamatkan lagi akibat banyak mengeluarkan darah. Jenazah korban langsung dievakuasi ke RSU Anuntaloko Parigi, untuk divisum.
Dari keterangan saksi, Rudi mendapatkan ciri-ciri ketujuh pelaku yang dinilai sama dengan anggota Mujahidin Indonesia Timur (MIT). Para anggota kelompok ini telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Kepolisian setempat dan dalam pengejaran aparat. (mus)