Disediakan, Jemaah Haji Tak Perlu Cari Batu di Muzdalifah

Kadaker Mekah Nasrullah Jasam saat bertemu Muassasah al-Muthawif Asia Tenggara
Sumber :
  • Eko Priliawito

VIVA.co.id –  Muassassah al-Muthawif Asia Tenggara yang mewakili Pemerintah Arab Saudi terkait teknis pelaksanaan haji, memastikan akan memberikan kemudahan bagi jemaah haji, saat berada di Arafah, Mina, dan Muzdalifa, atau Armina.

Wakil Kepala Muassasah al-Muthawif Asia Tenggara, Yousif A. Jaha mengatakan, secara umum banyak peningkatan pelayanan yang akan diberikan untuk jemaah pada musim haji tahun ini. Selain penyediaan tenda dan karpet baru, jemaah juga akan dimudahkan saat berada di Muzdalifah. Begitu masuk Muzdalifah, jemaah disiapkan batu-batu untuk melempar jumrah tanpa harus mencari-cari lagi.

Fase Pemulangan Masih Berlangsung, 108 Ribu Lebih Jemaah Haji Tiba di Tanah Air

“Insya Allah kami berikan yang terbaik,” katanya.

Menurut pria berdarah Serang, Banten itu, pada saat persiapan Armina, segera dikeluarkan jadwal pelemparan jamarat. Ini dengan tujuan, agar segera bisa disesuaikan pergerakan jemaah. Koordinasi telah dilakukan sejak Ramadhan lalu dan terus dilakukan hingga sekarang.    

“Kita minta jemaah mematuhi jadwal,” katanya.

Seperti diketahui, tenda-tenda dan karpet yang mencapai 12 ribu bagi jemaah telah diperbaharui seluruhnya tahun ini. Guna menjaga stamina jemaah, pemasangan alat pendingin udara di beberapa titik yang bisa menyemprotkan air untuk mengantisipasi cuaca panas ekstrem juga telah dilakukan.

“Pengadaan fasilitas tersebut belajar dari pengalaman tahun-tahun lalu. Insya Allah kami berikan yang terbaik,” katanya.

Sementara itu, Kepala PPIH Daker Mekah, Nasrullah Jasam mengatakan, dirinya telah meminta kepada muassasah terkait informasi jumlah maktab yang ada di Mina Baru (Mina Jadid). Indonesia berharap, penempatan seluruh jemaah haji Indonesia berada di Mina awal, bukan Mina Jadid. (asp)