Dituding Sakau, Boni Hargens Jelaskan Penyakit yang Diderita
- ANTARA/Sigid Kurniawan
VIVA.co.id – Nama Boni Hargens mendadak ramai dibicarakan. Pengamat politik yang juga anggota Dewan Pengawas Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara ini dituduh sakau saat sedang mengisi acara di stasiun televisi tvOne beberapa waktu lalu.
Gerak gerik Boni yang mengusap-usap hidungnya dan beberapa gerakan aneh lainnya menimbulkan kecurigaan banyak orang, hingga video dengan dugaan ia sakau tersebut beredar luas.
Merasa dirinya mendapat fitnah atas tuduhan sakau, lewat jumpa pers yang digelar di Kartika Resto and Cafe, Senen, Jakarta Pusat, Boni yang didampingi pengacaranya, kembali menjelaskan perilakunya yang diduga sakau itu.
“Tanggal 29 Juni saya sudah masuk RS Siloam Semanggi, dirawat sekitar 5 hari saya keluar tanggal 3 Juli. Diagnosanya Hipokalemia. Itu krisis Kalium, ini zat memompa jantung saraf otot. Kalau di saya karena ada sakit lambung jadi sesak napas yang cukup parah makanya saya tidak bisa berbicara banyak dan keras karena bisa memancing sesak," katanya, Rabu 12 Juli 2017.
Sempat keluar dan kembali bekerja pada tanggal 4 Juli 2017, Boni kembali kambuh dan dibawa ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD Gatot Soebroto). Namun karena merasa pembahasan tentang Perppu Ormas dianggapnya penting, Boni memaksakan diri untuk datang memenuhi undangan tvOne mengisi acara bincang.
"Dua hari lalu ada permintaan untuk membahas Perppu Ormas, ada ketakutan Perppu ini nanti ditunda pengesahannya, maka teman-teman minta saya bicara," katanya.
Sebenarnya perilaku aneh Boni Hargens ini juga pernah terjadi saat ia diwawancarai sebuah stasiun televisi. Saat itu, ia juga tampak mengalami masalah dengan hidungnya bahkan beberapa kali ia menggeleng-gelengkan kepalanya.