Kasus Penamparan Petugas Bandara Akan Dibawa ke Rapat DPD
- Repro Instagram
VIVA.co.id - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Benny Rhamdani, menyoroti kasus perempuan calon penumpang pesawat menampar petugas keamanan Bandara Sam Ratulangi di Manado pada Rabu, 5 Juli 2017.
Senator asal Sulawesi Utara itu mendukung penuh PT Angkasa Pura I yang membawahi Bandara Sam Ratulangi untuk memperkarakan kasus penganiayaan.
"Dengan tegas saya memberi dukungan penuh kepada Direktur Utama Angkasa Pura I, Danang Baskoro, untuk menindaklanjuti secara hukum insiden tersebut," katanya dihubungi dari Manado pada Kamis, 6 Juli 2017.
Benny, sebagai Wakil Ketua Komite I DPD, menilai kasus itu jelas-jelas bentuk pelecehan terhadap institusi Aviation Security yang menaungi si petugas korban penamparan. Soalnya si petugas bekerja berdasarkan perintah Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan.
Sebagai senator asal Sulawesi Utara, dia juga meminta Direktur Utama Angkasa Pura I melaporkan secara lisan maupun tulisan kepada Komite l DPD RI dan Komisi VI DPR RI.
"Sehingga masalah ini bisa dibahas dalam Rapat Kerja Menteri dan Kepala, dari kementerian dan lembaga terkait. Karena kejadian ini sangat memalukan. Harusnya istri pejabat sebagai contoh kepada masyarakat umum," kata mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Utara itu. (ase)
Polisi Tetapkan 4 Orang Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan Anak yang Dituduh Curi Uang di Tangerang
Korban mengalami luka memar pada bagian kepala hingga punggungnya.
