70 Persen Pemudik dengan Angkutan Laut Tiba di Jakarta
- VIVA.co.id/Fikri Halim
VIVA.co.id – Kementerian Perhubungan mengungkapkan, pada saat ini sudah sekitar 70 persen dari pemudik yang menyeberang menggunakan angkutan laut kembali ke Ibu Kota Jakarta. Frekuensi itu disumbang oleh angkutan laut dari berbagai daerah menuju Jakarta dan khususnya didominasi oleh pemudik dari pulau Sumatera.
Ketua Posko Mudik Kemenhub Jonggung Sitorus mengatakan, semua kegiatan berjalan lancar dan tidak ada kejadian yang menonjol selama pelaksanaan angkutan Lebaran di laut pada saat arus balik.
"Dari (laut) yang sudah arus balik itu 70 persen namun untuk kesiapan armada masih 36 armada (kapal) disiapkan," Kata Jonggung saat melakukan video conference dengan petugas Kantor Staf Presiden pagi ini di Posko Mudik Kemenhub, Jakarta, Minggu, 2 Juli 2017.
Ia mengatakan, para rekannya di sektor perhubungan siap melakukan antisipasi kepadatan kendaraan. Hingga saat ini, sistem pemisahan pengangkutan motor dan mobil masih berjalan sesuai dengan prosedur. Ada 36 armada Kapal besar yang cukup menampung yakni hingga 5000 GT.
"Khusus untuk frekuensi kegiatan arus mudik masih tinggi sampai saat ini," ujar dia.
Menurutnya, untuk puncak arus mudik di sektor angkutan laut sudah mencapai puncak kemarin. "Kalau di pelabuhan, puncaknya sudah bisa dibilang lewat," katanya.
Berdasarkan data Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, dari 50 pelabuhan yang menyampaikan laporan, terdapat tiga pelabuhan yang penumpangnya melonjak naik cukup tinggi dibandingkan dengan tahun lalu. Di antaranya adalah Pelabuhan Parepare, sebesar 843,93 persen, Banjarmasin 385,23 persen dan Namlea 258,73 persen.