Ketika Tim Jaguar Ceramahi Sekelompok Pemabuk
- VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id – Antisipasi aksi kriminalitas, Tim Penjaga Gangguan dan Anti Kerusuhan atau Tim Jaguar Polresta Depok, Jawa Barat, berhasil menggerebek lokasi pesta minuman keras di Jalan Margonda, Sabtu dini hari, 17 Juni 2017.
Ironisnya, para pemabuk ini rata-rata telah berusia lanjut. Temuan ini didapati petugas berdasarkan keresahan warga yang melapor melalui Aplikasi ‘Halo Polisi’. Tidak hanya mabuk-mabukan, para pelaku juga kerap memainkan musik hingga larut malam.
“Anda-anda ini kan sudah pada tua, kok masih saja meminum air (alkohol) seperti ini. Apalagi sekarang bulan puasa. Apa kalian tidak takut dosa? Bukannya ibadah malah kayak begini," kata Komandan Tim Jaguar, Iptu Agus Winam, kepada para pelaku.
Namun, lantaran telanjur mabuk, sejumlah pria itu pun menanggapi pernyataan Winam dengan berbelit-belit. Kesal dengan ulah para pemabuk ini, Tim Jaguar langsung menggelandang mereka ke Polresta Depok.
“Ini penjual mirasnya juga ikut. Kalian semua harus ikut untuk kami data. Sekalian mirasnya bawa juga," tegas Agus.
Salah seorang pria yang diyakini dalam keadaan teler berat sempat menolak ketika akan dibawa. Ia bahkan sempat kepayahan untuk berdiri. Petugas pun terpaksa bertindak tegas dengan menggotongnya ke dalam mobil dinas.
"Saya enggak salah pak, ini cuma ngerayain ulang tahun temen doang. Ampun pak," kata salah satu pria dengan wajah memelas. "Sudah kamu ikut aja dulu, nanti jelasin di kantor," kata petugas bersenjata lengkap itu.
Tim Jaguar menggerebek pesta miras (VIVA.co.id/Zahrul Darmawan).
Dicegat Tiger Alpha
Tak jauh berbeda dengan Polresta Depok, Polres Metro Jakarta Utara pun semakin gencar mengerahkan pasukan elitnya, yakni Tim Tiger Alpha untuk menyisir sejumlah lokasi yang dianggap rawan.
Hasilnya, Tim Tiger berhasil mengamankan empat pria pengendara motor mencurigakan, Sabtu dini hari kemarin. Mereka bertemu Tim Tiger saat tengah melintas di Jalan Gaya Motor (samping Kodim).
"Setelah dilakukan penggeledahan, anggota kami menemukan alat yang diduga akan digunakan untuk melakukan tindak pidana seperti, kunci leter T, berikut satu mata kunci, kemudian obat keras jenis tramadol," kata Kapolres Metro Jakarta Utara, Komisaris Besar Dwiyono saat dihubungi VIVA.co.id.
Selanjutnya, keempat pemuda tersebut berikut motor yang dikendarainya digelandang petugas ke Mapolrestro Jakarta Utara untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Adapun motor yang juga kami amankan ialah 1 unit motor Yamaha Jupiter dengan nomor polisi B 6600 UNC dan satu unit motor jenis Honda Scoopy B 3738 UJQ," ujar Dwiyono.
Mantan Kapolres Depok ini menambahkan, pihaknya akan semakin gencar melakukan razia dengan melibatkan seluruh jajaran untuk menekan ruang gerak para pelaku kriminal. Hal ini bertujuan untuk memberi rasa aman dan nyaman pada masyarakat jelang Hari Raya Idul Fitri. (ase)