BNPT: Kelompok Radikal Sasar Bocah SD lewat Internet

Personel Densus 88 Polri.
Sumber :
  • D.A. Pitaloka/Malang

VIVA.co.id - Radikalisme ternyata tidak hanya menyasar lingkungan kampus. Bahkan, menurut Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, paham yang mengarah pada aksi teror itu mulai merambah ke lingkungan anak usia sekolah dasar. 

Kepala BIN Ungkap Potensi Kekacauan Jelang Pilkada, Ada Ancaman Terorisme

"Anak SD juga sudah kemasukan paham radikal dan terorisme," kata Direktur Pencegahan BNPT, Amrizal, dalam acara dialog penyuluh agama dalam pencegahan radikalisme-terorisme di Surabaya, Jawa Timur, pada Kamis, 15 Juni 2017.

Dia menjelaskan, pintu utama yang dijadikan jalan oleh kelompok radikal menyebarkan paham-pahamnya ialah media sosial. "Anak-anak ini terprovokasi oleh internet. Malah ada kasus anak-anak mengaku bisa bikin bom. Ya, terpengaruh internet," ujar Amrizal.

Ini Tantangan Terbesar Prabowo-Gibran dalam Pemberantasan Terorisme

Sasaran kerap dijadikan medan penyebaran paham radikal dan teror selama ini ialah pemuda usia antara 20 hingga 30 tahun. Pemuda direkrut untuk kepentingan jangka pendek, seperti melakukan aksi teror. "Seperti pelaku bom Kampung Melayu, usianya sekitar itu," katanya.

Sebagai langkah pencegahan, BNPT bekerja sama dengan Kementerian Agama. Penyuluhan-penyuluhan tentang ajaran Islam ramah diharapkan menyebar di masyarakat, menetralisasi pengaruh paham radikal. "Peran guru dan orang tua juga harus ditingkatkan," kata Amrizal.

BNPT Sebut Anak-anak Hingga Perempuan Rentan Terpapar Radikalisme

Acara itu dihadiri Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini alias Risma, sebagai narasumber utama. Dia mengatakan, selain hubungan dengan Tuhan, agama mengajarkan bahwa umat juga harus menjaga hubungan baik dengan sesama manusia. "Jangan lupakan hablun min an-naas (hubungan kemanusiaan)-nya juga," katanya.

Melalui program pemberdayaan ekonomi dan kewirausahaan, BNPT dan PNM cegah radikalisme.

BNPT dan PNM Perkuat Kolaborasi Pencegahan Radikalisme Melalui Pemberdayaan Ekonomi

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) memperkuat kerja sama strategis dalam upaya pencegahan radikalisme di Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
9 Desember 2024