Ada Jalan Tikus Atasi Macet di Tol Brebes-Gringsing
- VIVA.co.id/ Dwi Royanto (Semarang)
VIVA.co.id – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mempunyai skema lain untuk mengatasi kemungkinan macet di jalan tol wilayah Brebes Timur hingga Gringsing, Batang.
Skenario yang disiapkan adalah menyiapkan jalur-jalur kecil yang jadi alternatif menolong pemudik saat kondisi darurat.
"Skenario tol Brebes-Gringsing memang sudah ada. Bukan masalah beres tolnya saja, tapi fungsionalnya. Salah satunya kita siapkan alternatif-alternatif atau jalan tikusnya nanti (ke luar tol Brebes-Batang)," kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo disela tinjauan jalur mudik di Salatiga, Kamis, 8 Juni 2017.
Ganjar menjelaskan, beberapa jalan tikus untuk mengurai macet di jalan tol adalah dengan memanfaatkan jalan khusus yang sebelumnya dipakai untuk suplai logistik proyek tol. Jalan khusus itu untuk sementara akan jadi exit tol darurat.
"Saat ini masih kita selesaikan pekerjaannya. Nanti akan dibantu penyelesainnya baik oleh kontraktor maupun oleh Kementerian PU. Jadi itu nanti yang akan dikerjakan. Ini lagi dikebut," kata Ganjar.
Kepolisian Daerah Jawa Tengah sendiri sebelumnya menyebut ada 11 titik pintu keluar tol yang nantinya bisa dimanfaatkan pemudik mulai dar Brebes hingga Gringsing.
Sebelas pintu ke luar tol ini tersebar di lima kabupaten yaitu di Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal, Kabupaten Pemalang, Kabupaten Pekalongan dan Kabupaten Batang.
"11 Pintu ke luar itu ada di titik Pejagan, Brebes Barat-Brebes Timur, Ujung Rusi, Warureja-Pemalang, Warureja-Slawi, Pasekaran-Batang, Bojong-Pekalongan, Kademan-Batang," kata Kepala Bidang Humas Polda Jateng, Komisaris Besar Polisi Djarod Padakova.
Selain kesiapan 11 titik ke luar dari tol Brebes, pemudik yang menuju ke Jateng juga disiapkan jalur selatan. Jalur selatan ini tahun ini banyak dianjurkan pemudik untuk menghindari kemacetan di jalur Pantura atau pun tol fungsional Brebes-Gringsing. Menurut rencana, jalur alternatif Selatan maupun alternatif di jalur Pantura tersebut akan diuji coba pada 16 Juni 2017 mendatang.