Khofifah Pastikan Pendidikan Korban Persekusi Terjamin

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengunjungi korban persekusi di RPSA
Sumber :
  • VIVA/Anwar Sadat

VIVA.co.id – Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengunjungi Rumah Panti Sosial Anak (RPSA) Selasa 6 Juni 2017. Kedatangan Khofifah untuk menjenguk korban Persekusi yang masih di bawah umur bernama PMA (15).

Cegah Kekerasan pada Perempuan dan Anak, Majelis Taklim Deklarasikan Siap Emban Peran Penting

Kedatangan khofifah didampingi oleh Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya, AKBP Hendy Kurniawan, Wakil Ketua LPSK Hasto Atmojo dan Komisioner KPAI Erlinda. Kedatangan mereka untuk melihat kondisi terkini PMA.

Setibanya di RPSA,Khofifah langsung menuju ke dalam kawasan RPSA. Khofifah langsung mendatangi PMA yang berada di dalam Gedung Marsudi Putra Handayani. Khofifah beserta rombongan membawa buah-buahan dan juga makanan.

Instruksi Gus Yahya Buntut Insiden Kiai NU-Banser Karawang Diserang OTK

"Terkait dengan keluarga Ananda M ini, tiga dari mereka memang harus mengikuti ujian sekolah dan hari ini sedang ada dalam bimbingan gurunya untuk mengikuti dua mata pelajaran. Yang berada di sini harus terlindung  dan terjamin pendidikannya," kata Khofifah di RPSA Kemensos Bambu Apus, Jakarta Timur, Selasa 6 Juni 2017

Khofifah juga mengatakan, pihaknya akan melanjutkan therapy assessment yang sudah dilakukan oleh Polda Metro Jaya terhadap M. Selain itu pihaknya juga harus memastikan semua warga negara yang berada di safe house harus terjamin keamanannya.

Hari Anak Nasional, Sudah Amankah Anak Indonesia dari Kasus Kekerasan?

Khofifah mengaku telah berkomunikasi dengan Angel, ibunda M. Saat ini Angel dan ketujuh anaknya dapat merasakan aman di safe house.

Sementara untuk masalah trauma yang dialami, Khofifah mengaku trauma M tak terlalu dalam. Saat ini kondisi M sudah lebih baik. "Trauma yang dialami M dan keluarga tak terlalu dalam. Cuma ada rasa cemas dan kekhawatiran. karena itu proses healing yang dilakukan di tempat ini," ujarnya.

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengunjungi korban persekusi di RPSA

Ivan Sugianto meminta maaf melalui video.

Bukan Cuma Kasus Persekusi, Ivan Sugianto yang Paksa Siswa Sujud Menggonggong Diduga Jalankan Bisnis Ilegal TPPU

Selain kasus persekusi dengan memaksa siswa sujud dan menggonggong layaknya anjing, pengusaha Ivan Sugianto juga diduga menjalankan bisnis ilegal TPPU di Surabaya

img_title
VIVA.co.id
15 November 2024