Bukber dengan Pimpinan Negara, Jokowi Ajak Lawan Teror
- Antara Foto/ Sigid Kurniawan.
VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo mengundang pimpinan lembaga negara berbuka puasa bersama, yang digelar di Istana Negara, Rabu 30 Mei 2017. Dalam pesannya, Jokowi memulai dengan peristiwa bom bunuh diri di Kampung Melayu, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu. Jokowi mengatakan, hingga kini masih berduka dengan aksi bom tersebut.
"Oleh sebab itu, dalam pertemuan ini kami mengajak bapak-ibu yang hadir di sini untuk bersama-sama menyatukan visi, menyatukan semangat, menyatukan gotong royong antara lembaga negara, eksekutif, legislatif dan yudikatif," kata Jokowi.
Bom itu menewaskan juga aparat kepolisian. Maka itu Jokowi mengajak semua pimpinan lembaga untuk kompak dalam memerangi terorisme. "Dan ini menjadi sangat penting dan marilah kita di bulan suci Ramadan ini kita memperkuat kekompakan kita, memperkuat kerja sama kita," katanya.
Jokowi juga mengatakan, perlu bekerja secara bersama dalam rangka mewujudkan keadilan sosial masyarakat. "Terutama dalam mewujudkan pemerataan ekonomi yang berkeadilan," lanjutnya.
Turut hadir dalam buka bersama, Ketua DPR Setya Novanto dan para wakilnya seperti Agus Hermanto, Fahri Hamzah, dan Fadli Zon. Hadir juga Ketua MPR Zulkifli Hasan dan para wakilnya seperti Hidayat Nur Wahid, Mahyudin. Ketua DPD Oesman Sapta Odang dan wakilnya Nono Sampono.
Bantu Perangi Terorisme di Afrika, Adakah Niat Terselubung Amerika?
Pemberontakan yang berulang di Nigeria Utara merupakan hasil dari lingkungan politik Nigeria.
