Rombongan Mobil Menteri Hanif Dakhiri Kecelakaan Beruntun
- VIVA.co.id/ Nur Faishal (Surabaya)
VIVA.co.id – Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Raya Mayjen Bambang Yuwono, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat, 5 Mei 2017. Kecelakaan itu melibatkan iring-iringan rombongan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Hanif Dakhiri.
Menurut kepolisian setempat, kejadian itu bermula ketika tiga mobil rombongan Menteri Hanif meluncur dari Bandara Internasional Juanda sekira pukul 12.00 WIB. Rombongan dikawal satu mobil sedan patroli pengawalan PJR 005 dari Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Jawa Timur.
Hanif berada di mobil Toyota Alphard hitam dengan pelat nomor kenegaraan, RI 31, tepat di belakang mobil patwal. Mobil Alphard itu diiringi dua mobil Innova warna hitam yang ditunggangi pejabat Kemenakertrans, di belakannya. Rombongan berencana menuju Pondok Pesantren Lirboyo, Kota Kediri, Jawa Timur.
Sesampai di Jalan Raya Balongbendo, Sidoarjo, tepatnya di depan SMK Raden Rahmad, tanpa diduga terdapat pengendara sepeda motor yang tiba-tiba belok ke kanan akan putar balik. Pengemudi mobil patwal, Aiptu Gatot JK dan Briptu Adi Mulya, mengerem mendadak untuk menghindari tabrakan dengan sepeda motor tersebut.
Alphard yang ditunggangi Hanif berhasil menghindari tabrakan dengan bermanuver banting stir ke kiri sembari mengerem. Namun, Innova di belakangnya gagal berhenti dan menabrak bagian belakang kanan Alphard, dan disundul lagi oleh Innova paling belakang.
Innova paling belakang disundul pula oleh  mobil Innova warna putih. Mobil terakhir dikemudikan warga di luar rombongan Hanif. Tidak ada korban luka akibat kejadian itu.Â
Rusak Ringan
Hanya empat mobil rusak ringan, temasuk Alphard yang ditumpangi Hanif. Sang menteri melanjutkan perjalanan dengan Alphard hitam lain. "Laka beruntun itu rombongan Menteri Tenaga Kerja," kata Kepala Subbagian Humas Polres Sidoarjo, AKP Samsul Hadi, dihubungi VIVA.co.id.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Timur Komisaris Besar Polisi Frans Barung Mangera, membenarkan kecelakaan yang melibatkan mobil yang ditumpangi Menteri Hanif Dakhiri itu. Dia memastikan tidak ada korban luka apalagi jiwa pada peristiwa tersebut.
"Kepada warga pengendara kendaraan bermotor, kalau sudah mendengar aba-aba dan bunyi sirine dari mobil Patwal, ambulans, dan mobil lain yang diatur undang-undang agar diberi prioritas, tolong segera minggir," ujar Barung. (ren)