Tewas di Gunung Prau, Pendaki Mainkan HP saat Badai Petir

Ilustrasi/Petir
Sumber :
  • REUTERS

VIVA.co.id – Tiga dari sebelas pendaki Gunung Prau, di dataran tinggi Dieng, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, meninggal karena tersambar petir karena mendirikan tenda di bawah tower.

Viral, Kisah Aneh dan Seram Tewasnya Pendaki di Gunung Lawu

Menurut keterangan pihak Kepolisian, 11 pendaki asal Jakarta dan Depok ini berangkat menuju puncak Gunung Prau sejak Sabtu, 22 April 2017. Pada Minggu siang, 23 April 2017, badai petir melanda kawasan Gunung Prau. Rombongan pendaki ini kemudian memutuskan untuk berteduh dan membuka tenda di bawah tower.

Sebelum kejadian, beberapa korban tengah memainkan telepon genggam mereka. Tidak berselang lama, petir kemudian menyambar tenda yang berisi 11 pendaki itu. Tiga korban meninggal dengan kondisi luka bakar.

Jatuh ke Jurang, Pendaki Gunung Batur Meninggal Dunia

Disampaikan Kapolres Wonosobo, AKBP Muhammad Ridwan, karena cuara sempat hujan, jalur pendakian menjadi licin. Akibatnya, proses evakuasi memakan waktu hingga 4 jam.

"Korban meninggal sudah dibawa ke Jakarta. Korban luka masih menjalani perawatan di RSUD Wonosobo," kata Ridwan kepada VIVA.co.id, Senin, 24 April 2017.

Pendaki Tewas Jatuh ke Jurang Puncak Gunung Batur

Berikut identitas tiga pendaki yang meninggal dunia:

1. Deden Hidayat Maulana (31), warga Jalan Benuang VI No 44 RT 08 RW 11, Kelurahan Bakti Jaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat.

2. Aditya Agung Darmawan (30), warga Jalan Cipinang Muara II RT 18 RW 02, Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.

3. Adi Setiawan (31), warga Jalan Cipinang Muara II No 33 RT 05 RW 02, Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.

Korban di IGD:

1. Saiful Ulum (31) asal Kendal.

2. Danang (28), warga Cipinang, Jakarta Timur.

Korban luka ringan:

1. Fadilah (29), warga Jalan Kemang Utara D No 66 Kelurahan Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

2. Abdul Muhiz (27), warga Jalan Kompleks UK RT 05/RW 08 Kecamatan Tugu utara, Koja, Jakarta Utara.

3. Arif Hidayat (23), warga Jalan Pancoran Barat 7, Gang Haji Abdul Mutolib, Jakarta Selatan.

4. Muhammad Ikbal (29), warga Sunter, Jakarta Utara.

5. Ifan Dimas Pambudi (21), warga Jalan Raya Bogor KM 20 No 50 Karangjati, Jakarta Timur.

6. Novi Ferdiansah (32), warga Jalan Cipinang RT 07 RW 02 Kelurahan Duren sawit, Jakarta Timur.

Kunjungan destinasi alam yang akrab dengan sebutan negeri di atas awan itu memang terus meningkat jumlahnya. Jalur pendakian bahkan kerap mengalami kerusakan karena membludaknya aktivitas pendakian.

Belum lama ini, satu jalur baru menuju Gunung Prau bahkan dibuka. Jumlah total jalur pendakian ke Gunung Prau sebanyak tujuh lokasi. Belum termasuk jalur Kabupaten Temanggung dan Kabupaten Batang.

Gunung dengan ketinggian 2.565 meter di atas permukaan laut itu menjadi favorit pendaki karena ketinggian dan alamnya dianggap sangat bersahabat dengan pendaki. Khususnya bagi pendaki pemula.

Selain memiliki pemandangan alam yang eksotik bak di kawasan atas awan, gunung ini memiliki hamparan puncak yang luas. Saat hari libur, seperti pergantian tahun maupun kemerdekaan RI, gunung itu selalu dipenuhi ribuan orang dengan tenda di atas puncak.

Gunung Marapi di Sumatera Barat meletus

5 Fakta Gunung Marapi di Sumbar Erupsi, 11 Pendaki Ditemukan Meninggal

Gunung Marapi di Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat Meletus dahsyat pada Minggu, 3 Desember 2023. Tingginya kolom abu letusan hingga menembus awan dahsyat

img_title
VIVA.co.id
4 Desember 2023