Ratusan Brimob Penjinak Bom Polda Jateng Bergerak ke Jakarta
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Kepolisian Daerah Jawa Tengah mengerahkan sebanyak 500 personel Brigade Mobil atau Brimob untuk mengamankan Pilkada Jakarta pada Rabu, 19 April 2017. Ratusan personil yang dikerahkan telah dibekali kemampuan khusus untuk menangkal potensi kericuhan.
"Personel yang kita berangkatkan ke Jakarta juga punya kelebihan mampu menjinakkan bahan peledak dan antisipasi huru-hara," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Tengah, Komisaris Besar Polisi, Djarod Padakova, Senin, 17 April 2017.
Ratusan personle Brimob berasal dari berbagai satuan, yakni Pekalongan, Solo, Purwokerto dan Semarang. Sekira pukul 15.15 WIB sore ini telah berangkat dari Stasiun Poncol, Semarang, menuju Ibu Kota Jakarta.
Setibanya di Ibu Kota, para personel akan langsung bergabung dengan tim Polda Metro Jaya untuk bertugas mengamankan jalannya pemungutan suara. Mereka disiagakan di Jakarta hingga masa pilkada berakhir. "Pokoknya sampai dibutuhkan jajaran Polda Metro Jaya. Sangat fleksibel, " imbuh dia.
Manager Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Edy Koeswoyo, menambahkan, pihaknya sengaja menyiapkan dua setengah gerbong Kereta Tawang Jaya untuk mengangkut personel Brimob.
Menurut rencana mereka akan tiba di Stasiun Pasar Senen malam nanti. Selain itu, gelombang pemberangkatan Brimob hanya terjadi pada hari ini saja. Untuk besok dan seterusnya situasi sudah berangsur normal.
"Keretanya berangkat tepat waktu pukul 15.15 WIB agar tidak menimbulkan gangguan jadwal pemberangkatan pada kereta lainnya," kata Edy.
SBY Sebut Kultur Politik Tanah Air Berubah Sejak Pilkada DKI 2017
"Saya berani mengatakan bahwa politik kita telah berubah."
