Pembunuh Sadis Siswa Taruna Nusantara Coba Kelabui Polisi

Barang bukti pembunuhan Krisna Wahyu Nurachmad yang diamankan polisi
Sumber :
  • viva.co.id/Dwi Royanto

VIVA.co.id – Kepolisian Daerah Jateng telah menetapkan AMR (16) sebagai tersangka pembunuhan Krisna Wahyu Nurachmad (15), siswa SMA Taruna Nusantara. AMR yang tak lain teman sekelas korban ternyata sempat mencoba menghilangkan jejak.

Soal Hasil Survei Pilkada Jawa Tengah, Ini Respons Jokowi

Hal itu diungkapka Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono dalam jumpa pers yang digelar di Mapolres Magelang, Sabtu 1 April 2017. Menurut Kapolda Jateng, pelaku masih menggunakan pakaian dinas harian saat melakukan aksi sadisnya.

"Ada upaya pelaku untuk menghilangkan jejak. Karena darah cukup banyak jadi kaos dipakai untuk mengelap. Jadi bukan karena percikan darah ya. Kejadiannya sendiri sekitar pukul 03.00 WIB," kata Irjen Condro Kirono.

Kronologi Anak Bunuh Bapak Gegara Tidak Diberi Uang Rp300 Ribu

Lebih lanjut, kata Kapolda, baju dan kaos itu kemudian direndam AMR di kamar mandi. Pelaku juga sempat mencoba mengelabui polisi dengan cara mengelap pisau yang digunakan untuk membunuh menggunakan kaos rekannya. Hal ini yang membuat polisi sempat mencurigai ada pelaku lain.

Atas perbuatannya, AMR dijerat dengan pasal 80 Undang-undang Perlindungan Anak juncto pasal 340 KUHP. Penetapan tersangka itu dilakukan setelah polisi melakukan gelar perkara dan memeriksa 16 saksi.

Densus Tangkap Tiga Terduga Teroris di Jawa Tengah

Sebelumnya, Krisna Wahyu Nur Rachmad ditemukan tewas di kamar B2, barak G17, Kompleks SMA Taruna Nusantara, Jumat, 31 Maret 2017 subuh. Dia ditemukan dengan luka tusuk di leher. (hd)

Juru Bicara Densus 88 Anti-teror Polri, Kombes Pol Aswin Siregar.

Densus 88 Blak-blakan Ungkap Peran 3 Terduga Teroris yang Ditangkap di Jateng

Tiga terduga teroris ditangkap di tiga lokasi berbeda di Jawa Tengah.

img_title
VIVA.co.id
5 November 2024