Ada Unjuk Rasa, Jalan Kaliabang Bekasi Ditutup
VIVA.co.id – Aksi unjuk rasa ribuan warga Bekasi Utara di Jalan Kaliabang Tengah, yang memprotes pendirian gereja, berdampak pada tertutupnya akses lalu lintas.
Kini, arus kendaraan yang hendak melintas ke arah Tambun Kabupaten Bekasi terpaksa dialihkan dengan melintasi Jalan Perjuangan.
Begitu sebaliknya, kendaraan yang melintas dari arah Tambun dialihkan ke Jalan Perjuangan, tembus ke Jalan Raya Ir H Juanda Bekasi Timur.
"Untuk sementara waktu, lintasan lalu lintas kami alihkan ke jalur yang tidak ada pendemo," kata Kapolsek Bekasi Utara Kompol Sukadi, Jumat 24 Maret 2017.
Sukadi mengaku arus lali lintas ini hanya sementara. Sebab, sore nanti pengunjuk rasa sudah ingin membubarkan diri. "Mereka sudah menyepakati untuk membubarkan diri, sore nanti. Setelah itu, lalu lintas akan dinormalkan lagi," ujarnya.
Sukadi menjelaskan, setiap titik perubahan lintasan ditempatkan petugas. Tindakan itu untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan. "Personel kami sudah ditempatkan di titik pengalihan arus," katanya.
Sampai berita ini diturunkan, pengunjuk rasa masih bertahan di lokasi pendirian bangunan rumah ibadah. Mereka menuntut untuk diberhentikannya pendirian bangunan gereja di kawasan itu. (asp)
Menag Nasaruddin Umar: Perkampungan Tanpa Rumah Ibadah, Suasananya Terasa Kering
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengingatkan bahwa kehadiran rumah ibadah di sebuah kawasan atau perkampungan sangat diperlukan karena memiliki peran penting .
