Mobil Presiden Jokowi Mogok, Fadli: Ganti Esemka Saja

Joko Widodo duduk di atas kap mesin mobil Esemka yang telah dinyatakan lolos uji emisi. Saat itu Jokowi masih menjabat Wali Kota Solo.
Sumber :
  • VIVAnews/Fajar Sodiq

VIVA.co.id – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Fadli Zon, angkat bicara soal mogoknya mobil Kepresidenan, yang jadi polemik. Ia berkelakar agar Presiden Joko Widodo sebaiknya mengganti mobil RI-1 jenis Mercedez-Benz S600 Guard yang biasa ditumpangi dengan mobil Esemka.

Mobil Pelat Dinas Kemhan Kecelakaan di Jakarta Barat, 5 Orang Luka-luka

"Ganti dengan Esemka saja....Hehehe," ujar Fadli di kompleks DPR RI, Jakarta, Kamis 23 Maret 2017.

Menurut Fadli, mogoknya mobil Kepresidenan hanya persoalan teknis. "Harusnya ada antisipasi, maintenance dan sebagainya," kata Fadli. 

Terpopuler: Harga PCX 160 Thailand, Koleksi Mobil Dedi Mulyadi

Terlebih, kata dia, mobil Kepresidenan yang ada memang sudah berusia tua. Karena itu harusnya perawatannya lebih diperhatikan. 

"Tidak boleh lah mobil yang digunakan presiden itu mogok. Jarang kejadian di negara lain juga," kata Fadli. 

Heboh Mobil Dinas RI 36 Raffi Ahmad, Pimpinan MPR: Masyarakat Nilai Perilaku, Mata-Telinga di Mana-mana

Terserah Presiden

Meski demikian, Fadli berpendapat, memang sudah seharusnya sebagai orang nomor satu di Indonesia, Jokowi mendapatkan mobil yang terbaik. Ia pun menyerahkan kepada Presiden apakah perlu berganti mobil atau cukup maintenance saja yang lebih berkala. 

"Tergantung presiden. Saya kira untuk presiden ini kan kehormatan, harus yang terbaik lah," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Mobil Esemka tak lepas dari nama Jokowi. Saat menjabat Wali Kota Solo, Jokowi yang membuat mobil rakitan siswa SMK itu namanya sempat terkenal. Sebaliknya, Esemka pula yang dinilai mengantarkan Jokowi duduk di kursi DKI 1 hingga menjadi Presiden Republik Indonesia. (ren)

Ilustrasi kecelakaan mobil.

Sopir Mobil Dinas Kemhan yang Tabrak Pejalan Kaki Diamuk Massa Hingga Dirawat di Rumah Sakit

Peristiwa kecelakaan beruntun yang melibatkan mobil dinas Kementerian Pertahanan (Kemhan) terjadi di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, pada Senin, 20 Januari 2025.

img_title
VIVA.co.id
20 Januari 2025