Wiranto Kenang Hasyim Muzadi Sebagai Penyebar Rasa Tenteram
- VIVAnews/Adri Irianto
VIVA.co.id - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto mengenang almarhum KH Hasyim Muzadi sebagai orang yang senantiasa menyebarkan rasa tenteram. Wiranto berpandangan almarhum kerap bersikap bijak dalam menghadapi setiap konflik.
Almarhum tidak memihak kepada salah satu kubu. Solusi yang muncul dari sikap bijak itulah yang menurut Wiranto menimbulkan rasa tenteram kepada siapapun yang berinteraksi dengan almarhum.
"Beliau selalu melihat dengan kacamata yang jernih, kacamata yang menyejukkan. Sehingga timbulkan rasa tenteram bagi siapapun yang bergaul dengan beliau," ujar Wiranto di Kementerian Polhukam, Jakarta, Kamis, 16 Maret 2017.
Wiranto telah mengenal Hasyim yang merupakan mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama sejak 1990-an, saat Hasyim masih menjadi Ketua Pengurus Wilayah NU Jawa Timur.
"Saya banyak lakukan komunikasi dengan beliau sebagai pimpinan NU," ujar Wiranto.
Wiranto juga berpandangan almarhum sebagai sosok yang sangat menghargai perbedaan. Ulama kelahiran Tuban, Jawa Timur, pada 8 Agustus 1944 itu memiliki keyakinan bahwa perbedaan merupakan rahmat Tuhan.
Dengan demikian, menjadi tak tepat jika umat manusia malah membuatnya sebagai sumber konflik. Wiranto mengaku akan merasa sangat kehilangan almarhum, terutama karena sifat bijaknya itu.
"Mari doakan kepergian beliau. Semoga diampuni dosanya dan diterima di sisi Allah SWT," ujar Wiranto.
Hasyim Muzadi tutup usia pagi ini di Rumah Sakit Malang, Jawa Timur. Almarhum akan dimakamkan di kompleks pemakaman keluarga di Pondok Pesantren Al Hikam, Depok, Jawa Barat, siang ini. Wakil Presiden Jusuf Kalla akan memimpin upacara pemakaman.