Polisi Kejar Empat Napi yang Kabur dari Lapas Jambi
- ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan
VIVA.co.id – Polda Jambi terus memburu empat narapidana Kelas IIA, Provinsi Jambi yang kabur saat kerusuhan terjadi dengan petugas pada Rabu malam, 1 Maret 2017. Bahkan tim khusus dibentuk Polda Jambi untuk mengejar empat napi tersebut.
"Ada empat yang lari, tiga di antaranya kasus narkoba, satunya kasus pengeroyokan," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Kombes Pol Martinus Sitompul di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis 2 Maret 2017.
Menurut Martinus, Polda Jambi telah membuat tim pemburu para narapidana yang kabur dari jeruji besi Lapas Klas IIA tersebut. "Satu tim ada empat atau lima orang," katanya.
Karena itu, Martinus mengimbau kepada para narapidana yang kabur agar dapat kembali atau menyerahkan diri kepada petugas kepolisian sebelum dilakukan tindakan tegas.
Akibat kerusuhan di Lapas Klas IIA Jambi, sedikitnya 12 orang menjadi korban. Enam orang korban diketahui dari kepolisian dan enam lagi dari warga binaan. Ada beberapa tuntutan yang menyebabkan kerusuhan terjadi. Seperti sarana air, harga jual di koperasi minta diturunkan, dan masalah razia yang terlalu sering dilakukan di Lapas.
Pada saat kerusuhan, beberapa kali aparat kepolisian yang menjadi korban di bawa keluar Lapas dan dilarikan ke rumah sakit. Rata-rata korban dari kepolisian akibat lemparan dari warga binaan yang sedang mengamuk di dalam Lapas. Sedangkan dari warga binaan, beberapa orang terlihat dibawa menggunakan tandu, dan bagian betis kaki terlihat berdarah dan dibalut perban.