Permintaan Para Ulama Indonesia kepada Raja Salman
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
VIVA.co.id – Sebanyak 36 ulama Indonesia bertatap muka langsung dengan Presiden Joko Widodo dan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud, di Istana Merdeka, Kamis 2 Maret 2017.
Pertemuan tak berlangsung lama. Menteri Agama Lukman Hakim Syaifudin mengatakan, karena Raja Salman sudah banyak agenda sejak dari DPR/MPR, lalu lanjut ke Masjid Istiqlal dan Istana Merdeka, maka pertemuan memang diatur tidak lama.
"Jadi waktunya terbatas sehingga tadi bapak Presiden yang langsung memimpin pertemuan itu memang membatasi hanya tiga orang saja yang dimungkinkan menyampaikan tanggapan atas apa yang disampaikan Presiden maupun Raja Salman," kata Lukman, di Istana Merdeka
Ketiga tokoh agama yang diberi kesempatan berbicara itu adalah Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang juga Rais Am PBNU KH Maruf Amin, Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Yunahar Ilyas, dan tokoh agama Habib Luthfi Pekalongan.
Lukman mengatakan, ketiga tokoh agama itu merasa senang dan bersyukur dengan kedatangan Raja Salman ke Indonesia. Para ulama juga menyampaikan terima kasih kepada Raja Salman, atas perhatian kepada Indonesia.
Dengan begitu, diharapkan ke depannya hubungan Indonesia dengan Arab Saudi berlangsung dengan lebih baik lagi. Masalah haji, juga disinggung. Para tokoh meminta agar kuota haji untuk Indonesia, bisa ditambah.
"Persoalan haji bisa lebih ditingkatkan kualitasnya dan mudah-mudahan Indonesia masih tetap mendapatkan tambahan kuota karena mengingat animo yang cukup besar masyarakat Indonesia untuk ibadah haji," kata Lukman.
Raja Salman Sukses Jalani Operasi Kantung Empedu
Operasi dilakukan di Riyadh.
