Tangga Pesawat Khusus Raja Arab Saudi Tiba di Bandara Halim
- Dok pribadi PT JAS
VIVA.co.id – Sejumlah persiapan terus dilakukan untuk menyambut kedatangan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdul Aziz Al Saud, yang dijadwalkan berkunjung ke Indonesia pada 1 hingga 9 Maret 2017. Raja Arab Saudi akan datang ke Indonesia membawa rombongan yang sangat banyak.
Tangga pesawat khusus Raja Salman dan sejumlah perlengkapan lain milik rombongan Kerajaan telah tiba di Bandara Halim Perdanakusumah Jakarta dan Bandara Ngurah Rai Denpasar.
Kargo mulai berdatangan di bandara Halim Perdana Kusuma dan Bandara Ngurah Rai sejak Selasa pagi, 21 Februari 2017, hingga Rabu dini hari, 22 Februari 2017 Pengiriman logistik Kerajaan Arab Saudi ini masih akan berlangsung sampai hari ini Kamis 23 Februari 2017.
Salah satu kargo spektakuler yang diangkut adalah tangga motorized atau excavator yang biasa digunakan oleh Raja Salman. Pesawat Saudi Arabian (SV 6854) tiba pertama di Bandara Halim Perdanakusuma pada Selasa malam pukul 24.00 WIB.
Pesawat kemudian melanjutkan penerbangan ke Denpasar, dan tiba pada Rabu, 22 Februari 2017 sekira pukul 07.00 WITA, khusus untuk mengantarkan tangga tersebut.
"Kami secara khusus men-deploy Main Deck Loader dari Cengkareng dengan kapasitas 32 ton untuk menaikkan dan menurunkan kargo mereka," kata Direktur Operasional JAS Airport Services, Subiyono dalam keterangan persnya di Jakarta.
Subiyono mengatakan Manajemen Saudi Arabian Airlines (SV) telah mempercayakan penanganan ground handling sepenuhnya kepada PT Jasa Angkasa Semesta Tbk (JAS Airport Services). Jenis pesawat rombongan kerajaan Arab Saudi yang ditangani JAS, di antaranya adalah Boeing B747-400, B747 Freighter, B777, B757 dan B737-800.
CEO JAS Airport Services, Adji Gunawan, mengatakan penanganan kargo milik Kerajaan Arab Saudi ini merupakan salah satu bentuk kepercayaan dan tantangan dari maskapai Saudi Arabian kepada perusahaan nasional ground handling milik Indonesia ini.
"Kami telah berupaya mempersiapkan segala sesuatunya sematang mungkin untuk mendukung operasional maskapai dan nama baik negara kita. Harapan kami, semua berjalan lancar dan kedua negara bisa lebih meningkatkan hubungan kerjasama," jelas Adji.
Berlibur di Bali
Sementara itu, Station Manajer JAS di Halim Perdanakusuma, Satriana mengatakan bahwa JAS akan melayani 20 penerbangan Kerajaan, yang telah dimulai sejak 15 Februari 2017 lalu. Sedangkan di Bali, JAS akan melayani 9 penerbangan Saudi Arabian Airlines.
Raja Salman dan rombongan akan berada di Indonesia selama sembilan hari pada 1-9 Maret 2017. Kunjungan kenegaraan akan dilakukan pada tanggal 1-3 Maret, dan tanggal 4-9 Maret, rombongan Raja Salman akan bertolak ke Bali untuk berlibur.
Kunjungan Raja Saudi ini membawa rombongan terbesar sepanjang sejarah kunjungan kenegaraan, kurang lebih 1.500 orang, 10 menteri, dan 25 pangeran. Ini merupakan kunjungan bersejarah bagi Indonesia, karena kunjungan sebelumnya oleh Raja Faizal terjadi 46 tahun silam atau pada tahun 1970.
Selain itu, lawatan ini juga merupakan kunjungan balasan, karena sebelumnya Presiden Jokowi mengunjungi Arab Saudi pada tahun 2015 lalu. (ren)