PNS Kemenkum HAM Ditemukan Membusuk di Kamar Rumah

Evakuasi penemuan mayat. (Foto ilustrasi).
Sumber :
  • Viva.co.id/Aji YK Putra

VIVA.co.id – Najamudin (54), seorang PNS yang berdinas di Kantor Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Sumatera Selatan, ditemukan tewas dengan keadaan membusuk di kamar rumahnya yang terletak di Jalan Mayor Ruslan, Kelurahan Duku, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang, Selasa 21 Februari 2017.

Kronologi Tukang Telur Gulung Tewas Diamuk Massa Gegara Diteriaki Bosnya Maling

Menurut rekannya, dia sudah tak terlihat selama beberapa hari.

Penemuan mayat Najamudin, berawal dari kecurigaan rekan-rekannya yang tak melihat pria tersebut sejak 17 Februari 2017. Menurut rekan korban, Hidayat (42 tahun), terakhir bertemu, Najamudin mengeluhkan perut dan kakinya yang sakit dan bengkak.

Warga Bogor Temukan Mayat Wanita Membusuk Hanya Pakai Rok dan Bra di Kebun Singkong

Hidayat akhirnya berinisiatif mendatangi kediaman korban. Di sana saksi mencium busuk dari dalam rumah.

Bersama aparat RT, mereka lalu membongkar rumah Najamudin. Di dalam rumah itu Najamudin ditemukan sudah membusuk.

Polisi: Remaja Mau Tawuran Dekat Kali Bekasi Izin Orang Tuanya ke Pesta Ulang Tahun

"Memang, sempat ngeluh perutnya kembung dan kakinya bengkak. Orang kantor curiga, karena dia ini tinggal seorang diri dan belum menikah, takutnya terjadi apa-apa," kata Hidayat.

Kapolsek Ilir Timur II Palembang, Kompol Hadi Wijaya mengatakan, dari hasil pemeriksaan tidak ada tanda-tanda yang mencurigakan di tubuh korban. "Diduga sakit, diperkirakan sudah empat hari lalu sudah meninggal. Karena, keadaannya sudah membusuk," ujar Kapolsek. Pihaknya akan melakukan autopsi untuk memastikan penyebab kematian Najamudin. (asp)

Kabid Humas Polda Kalteng, Kombes Pol Erlan Munaji

Brigadir AK Diperiksa Buntut Kasus Penemuan Mayat di Katingan

Polda Kalimantan Tengah sedang memeriksa anggota Polresta Palangka Raya, Brigadir AK, atas dugaan kasus pencurian dengan pemberatan (curat) yang mengakibatkan korban meni

img_title
VIVA.co.id
13 Desember 2024