JK Sebut Aisyah Korban Rekayasa Pembunuhan Kim Jong-nam

Paspor milik Siti Aisyah (25), perempuan warga negara Indonesia yang diduga terlibat dalam pembunuhan kakak tiri pimpinan Korea Utara Kim Jong Un
Sumber :
  • VIVA.co.id/Istimewa

VIVA.co.id – Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai, Siti Aisyah, seorang WNI yang diduga terlibat dalam pembunuhan Kim Jong-nam, adalah korban dari rekayasa. Bagi Kalla, Siti Aisyah sama seperti almarhum Kim yang tewas diracun.

"Jadi Kim itu ya korban dari korban, karena ini Aisyah korban juga. Korban dari semacam rekayasa atau penipuan," ujar Kalla dalam keterangan pers di kantornya, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Jumat, 17 Februari 2017.

Menurut Kalla, cara membunuh Kim, yang merupakan kakak tiri pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong-Un, itu sangat canggih. Bahwa dengan racun yang disemprotkan secara sederhana saja sudah bisa membunuh orang.

Kalla menganggap apa yang terjadi seperti sebuah rekayasa. Semacam sebuah reality show.

"Iya, reality show. Itu kan orang bisa lihat di media, dia pikir begitu. Kadang-kadang pakai kamera tersembunyi atau jarak jauh," kata Kalla.

Wapres tetap berkeyakinan, kalau saat ini Aisyah adalah korban dari korban. Bahwa ada pihak yang menyebut dirinya agen Korea Utara, Kalla menilai asumsinya terlalu lemah. Sebab menurutnya, kerja agen tidak seperti yang dilakukan Aisyah.

"Kalau benar dia (Aisyah) merupakan agen, saya kira sudah tidak ketahuan ke mana rimbanya. Tapi kok dia pergi di hotel, tidur, bersembunyi. Baru di kota itu sendiri, di dekat airport itu," katanya.

Terlepas dari apa yang dialami Aisyah, Wapres mengatakan tetap akan melakukan pembelaan. Apalagi hingga kini pemerintah yakin kalau Aisyah adalah korban.

Kim Jong Un Sebut Pangan & Sekolah Rakyat dalam Pidato, Bukan Nuklir

Korea Utara juga menurut Kalla, tidak memposisikan Indonesia sebagai pelaku. Walau Aisyah diduga di balik meninggalnya Kim Jong-Nam. "Kalau kita lihat justru Korea Utara tidak peduli. Posisi Aisyah itu ya sebagai korban," ujar Kalla.

Peristiwa pembunuhan itu terjadi di Bandara Internasional Kuala Lumpur, Senin, 13 Februari 2017.

Nonton Film Korea Selatan, Kim Jong-un Hukum Mati 7 Orang

Seperti dilansir World Buzz, berdasarkan rekaman CCTV itu diketahui bahwa enam terduga pelaku tersebut sempat memainkan semprotan di sekitar lokasi kejadian sambil berjalan berkeliling bandara.

Dari aktivitas tersebut, polisi meyakini bahwa aksi semprotan tersebut kemungkinan besar adalah latihan, sebelum melakukan pembunuhan sebenarnya pada keesokan hari atas Kim Jong-nam.

Kim Jong-un: Bagaimana Rasanya Hidup di Bawah Diktator Muda

Jika benar, ini menunjukkan bahwa pembunuhan itu direncanakan secara cermat dan profesional. Setelah dua pelaku wanita ditangkap, mereka berdua mengaku tidak mengetahui bahwa cairan tersebut sebenarnya beracun.

Keduanya mengungkapkan bahwa ketika menyemprotkan cairan tersebut ke Kim Jong-nam, empat tersangka laki-laki lainnya mengamati mereka dari dekat. (ase)

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan istrinya Ri Sol Ju,

8 Aturan Aneh yang Harus Dituruti Istri Kim Jong-un, Ri Sol-ju

Ada beberapa aturan aneh yang wajib dituruti oleh Ibu Negara Korea Utara, Ri Sol Ju. Tidak seperti istri dari pemimpin negara pada umumnya.

img_title
VIVA.co.id
22 Februari 2022