Jepang Deportasi WNI yang Diduga Simpatisan ISIS

Anggota militan ISIS di Suriah.
Sumber :
  • REUTERS/Stringer/Corbis

VIVA.co.id – Pemerintah Jepang mendeportasi seorang warga negara Indonesia asal Lombok Nusa Tenggara Barat yang diduga hendak bergabung dengan kelompok Islam radikal di Suriah atau ISIS.

Pembangunan di KEK Kura-Kura Serangan Bali Tak Mengganggu Penerbangan di Bandara

Dari informasi yang diterima kepolisian, WNI ini bernama AM alias AZ, dan telah diterbangkan dari Jepang ke Bandara Internasional Ngurah Rai Bali, Rabu dini hari, 15 Februari 2017.

"Dugaan sementara yang kami peroleh, yang bersangkutan overstay di sana. Oleh pihak otoritas di sana dipulangkan," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Kombes Pol Martinus Sitompul, Jumat, 17 Februari 2017.

Trafik Penerbangan ke Bandara Ngurah Rai Bali Tertinggi Didominasi dari Rute Jakarta

Kini, WNI yang diduga akan bergabung ISIS itu sedang dalam perjalanan menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh tim Detasaemen Khusus 88 Antiteror.

"Nanti akan diperiksa dan diketahui apakah yang bersangkutan memiliki keterkaitan dengan ISIS atau memang kehilangan atau dokumennya enggak lengkap," ujar Martinus.

Bandara I Gusti Ngurah Rai Buka Posko Terpadu Monitoring Angkutan Natal dan Tahun Baru

Pemeriksaan itu, menurut Martinus, akan dilakukan selama tujuh hari ke depan. Jika memang nantinya terbukti, maka akan dilakukan penahanan. "Kalau enggak akan diserahkan ke keluarganya lewat Kementerian Sosial," katanya. (ase)

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi di Pelabuhan Sanur Bali - Foto: Tangkapan layar Instagram @Kemenhub151

Menhub Rancang Layanan Water Taxi dari Bandara Ngurah Rai ke Sanur hingga Nusa Penida

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi telah meminta Dirjen Perhubungan Laut mengkaji layanan water taxi ini dari Bandara Ngurah Rai langsung ke Sanur, Seminyak, Kuta.

img_title
VIVA.co.id
5 Januari 2025