Dewan Akui Banyak Mafia Proyek di Papua

Penyidik KPK saat memasuki gedung Dinas Pekerjaan Umum Papua, Rabu (1/2/2017)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Banjir Ambarita

VIVA.co.id – Anggota DPR Papua Yan Permenans Mandenas mengapresiasi masuknya Komisi Pemberantasan Korupsi dalam pengusutan dugaan korupsi proyek pembangunan di daerah itu.

Perkuat Teritorial di Papua, Satgas Habema Yonif 6 Marinir Gelar Komsos hingga Bagikan Sembako ke Warga Dekai

Menurut dia, indikasi korupsi di Papua memang sudah berjalan sejak lama. "Indikasi ini sudah berjalan lama, ada mafia proyek di bawah pengaruh penguasa baik di lingkungan pemerintah provinsi maupun di DPR Papua," ujar Ketua Fraksi Hanura tersebut, Jumat, 3 Febuari 2017.

Selama ini, kata dia, para mafia proyek tersebut diduga memang leluasa di Papua. Keberpihakan penguasa juga dianggap mempermudah praktik itu.

Keluarga Rewang Tuntut Polisi Proses Kasus KDRT Cawagub Papua Terpilih

Yan mengklaim, pihaknya telah sering mengingatkan hal itu, namun tak dihiraukan oleh pemerintah setempat. "Tidak ada (juga) perubahan," katanya.

Tak cuma itu, berkaitan dengan yang sedang diusut oleh KPK, yakni proyek jalan sepanjang 24 kilometer berupa peningkatan dan pembangunan jembatan di wilayah Kemiri Depapre. Secara prinsip Fraksi hanura tak pernah menyetujui hal itu. "Tapi tetap jalan karena pengaruh yang berkuasa," katanya menambahkan.

Cagub Papua Matius Fakhiri Gugat Hasil Pilgub Papua ke MK: Menjalankan Konstitusi

Yan berharap, dengan adanya campur tangan KPK di Papua, maka akan bisa menelusuri praktik korupsi lain di daerah itu. "Ini langkah awal untuk masuk, karena korupsi besar masih banyak, terutama di wilayah Pegunungan yang sulit dijangkau, yang juga dikendalikan yang sedang berkuasa." (mus) 

VIVA Militer: Satgas Yonif Raider 323 Kostrad gelar Komsos di medan operasi

Kini Giliran Warga Kampung Wuloni Jadi Sasaran Komsos Pasukan 323 Buaya Putih Kostrad di Medan Operasi Papua

Komsos Satgas TNI AD di medan operasi bertujuan membatu program kerja pemerintahan Prabowo Subianto

img_title
VIVA.co.id
24 Desember 2024