Polisi Temukan Lagi Jasad TKI Korban Kapal Karam di Malaysia

Polda Kepulauan Riau menemukan lagi jenazah korban kapal pengangkut TKI ilegal yang tenggelam di perairan Tanjung Kemang, Johor Bahru, Malaysia, pada Minggu, 29 Januari 2017.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Berton Siregar

VIVA.co.id - Kepolisian Daerah Kepulauan Riau menemukan lagi dua jenazah korban kapal pengangkut tenaga kerja Indonesia (TKI) ilegal yang tenggelam di perairan Tanjung Kemang, Mersing, Johor Bahru, Malaysia.

1 Penumpang Kapal Tenggelam di Maluku Ditemukan, Total 6 Orang Tewas

Total sebanyak 18 jenazah korban yang telah ditemukan, antara lain, 16 jenazah ditemukan di pantai Bintan dan Batam, Kepulauan Riau, pada Jumat, 27 Januari 2017 dan Sabtu, 28 Januari 2017.

Sebanyak 17 jenazah ditemukan dalam kondisi utuh dan satu jasad tidak lengkap atau hanya potongan tubuh. Semua jenazah telah disimpan untuk diidentifikasi di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri.

Kapal Angkut Pemancing di Makassar Tenggelam Diterjang Ombak, 1 Hilang

Menurut Kepala Polda Kepulauan Riau Inspektur Jenderal Polisi Sam Budigusdian, semua jenazah ditemukan di lokasi berbeda. Sebanyak 14 orang jenazah ditemukan di perairan Bintan, yang terdiri dari 12 jenazah laki-laki dan sisanya perempuan. Empat jenazah ditemukan di perairan Nongsa, Batam, yang semua berjenis kelamin laki-laki.

Sam mengatakan bahwa aparatnya terus mencari para korban. Soalnya angin utara yang kencang mengarah ke perairan Kepulauan Riau. Korban yang diketahui masih berada di tengah laut antara Malaysia dan Indonesia diperkirakan terbawa arus air.

Kapal Ikan Spanyol Tenggelam di Kanada, 10 Nelayan Meninggal 11 Hilang

Berdasarkan data Konsulat Jenderal Indonesia di Malaysia, telah ditemukan 33 orang korban di perairan Mersing, Johor Bahru, Malaysia. Delapan orang ditemukan selamat dan 25 orang meninggal dunia.

"Delapan orang yang hidup terdiri satu orang laki-laki warga negara Malaysia, lima orang laki-laki warga negara Indonesia, dan dua orang perempuan asal Indonesia," kata Sam di Batam pada Minggu, 29 Januari 2017.

Total 51 korban selamat maupun meninggal dunia yang telah ditemukan. Namun jumlah itu belum dipastikan karena keseluruhan penumpang dilaporkan sebanyak 40 orang. Polisi Indonesia maupun Malaysia masih mencari para korban, termasuk pengurus yang diketahui melarikan diri dan telah ditetapkan sebagai buronan.

"Data manifes tidak ada, dan sumber informasi, yaitu yang mengirim para TKI ini, sudah menghilang dan menjadi DPO (daftar pencarian orang/buronan) kita," ujar Sam.

Gelanggang Permainan (Gelper) dan Kasino yang berlokasi di Batam Center

Polda Kepri Dinilai Tutup Mata soal Praktik Judi di Batam

Gelanggang permainan (Gelper) dan Kasino di wilayah Batam, Kepulauan Riau, diduga menjadi tempat praktik perjudian memperbolehkan anak-anak bermain dan buka 24 jam.

img_title
VIVA.co.id
14 Maret 2022