Perencana Bom Tahun Baru di Sulawesi Jalani Operasi Hernia
- VIVA.co.id/tribratanews
VIVA.co.id – Abu Muhammad, tersangka tindak pidana terorisme di Palu Sulawesi Tengah, dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara, Selasa, 24 Januari 2017.
Lelaki yang ditangkap pada 31 Desember 2016, lantaran akan meledakkan bom untuk peringatan tahun baru 2017 itu ternyata mengidap penyakit Hernia.
Ini terungkap dari pengakuan Abu Muhammad saat menjalani proses pemeriksaan di penyidik. "Tersangka mengeluh sakit di bawah perutnya. Sehingga dibawa ke UGD RS Bhayangkara. Dari pemeriksaan diketahui gejala Hernia atau biasa disebut usus turun," tulis tribratanews seperti dikutip VIVA.co.id, Rabu, 25 Januari 2017.
Kabid Dokkes Polda Sulawesi Tengah AKBP IS Sarifin yang menangani proses operasi tersangka teroris itu memastikan bahwa operasi yang dijalani Abu Muhammad telah berlangsung dengan lancar. "(Tersangka) Sudah dikembalikan ke ruang perawatan," katanya.
Abu Muhammad alias IRW ini sebelumnya diamankan atas rencananya untuk meledakkan sejumlah gereja di Kota Palu. Dari penggeledahan yang dilakukan Densus 88 Antiteror, memang ditemukan sejumlah bukti akan ada tindakan terorisme yang akan diperbuat Abu Muhammad.
“Tersangka (juga) berniat membentuk kelompok baru yang terdiri atas ikhwan-ikhwan muda karena mereka menganggap kelompok yang di Gunung Biru Poso sudah terjepit,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulawesi Tengah AKBP Hari Suprapto, Minggu dini hari, 1 Januari 2017.